Resensi Lengkap Film Transformers: The Last Knight
https://www.naviri.org/2018/08/resensi-transformers-last-knight.html
Naviri Magazine - Transformers: The Last Knight bukan film baru, karenanya bisa jadi sudah banyak di antara kita yang sudah menontonnya. Namun, bagi yang mungkin belum menonton, bisa jadi masih bertanya-tanya, bagaimana isi kisah film itu? Berikut ini adalah resensi lengkapnya.
Tahun 484 M, Kerajaan Inggris berada dalam kepemimpinan raja Arthur yang melegenda. Kerajaan ini suatu hari mendapat perlawanan dari bangsa Saxon. Merlin, penyihir ajudan sang raja, menerima titah untuk pergi menuju kapal Transformer terdekat, demi mendapatkan sesuatu yang dapat membantu sang raja.
Transformer yang berada dalam kapal memberi Merlin sebuah tongkat yang dapat membuat Merlin memanggil Transformer naga berkepala tiga, yang mengalahkan prajurit-prajurit Saxon.
Di masa kini, sebagian besar pemerintah dunia telah menyatakan Transformers adalah ilegal, kecuali negara Kuba. Organisasi multinasional TRF dibentuk sebagai wadah mencari keberadaan Transformers yang tersisa. Nyatanya, Transformers datang silih berganti dalam ketiadaan Optimus Prime yang mengarungi angkasa, hendak menemui penciptanya.
Yang terbaru, kapal Transformer terjatuh di daerah Chicago, yang ditemukan anak-anak yang penasaran. TRF secara cepat menghadang anak-anak yang kemudian diselamatkan oleh Izabella bersama teman-teman Transformer-nya, Sqweeks dan Canopy. Naas, Canopy terbunuh dalam aksi ini.
Cade Yeager dan Bumblebee tiba, dan membantu mereka melarikan diri dari kepungan. Sambil berlalu, Cade mencoba menyelamatkan Transformer yang terjebak dalam kapal, yang malah memberinya sebuah azimat sebelum Transformer itu mati.
Sementara itu, pada titik terjauh tata surya, Optimus Prime berhasil mencapai planet Cybertron yang telah terpecah belah. Optimus dihadapkan pada Quintessa, Transformer penyihir yang mengaku pencipta bangsa Transformers.
Quintessa hendak membawa Cybertron menuju Unicorn (sebutan bagi Bumi) untuk membangun kembali planet para Transformers. Dia juga mengaku telah mengambil kekuatan kedua belas ksatria Merlin, dan memerangkap mereka di Bumi. Optimus dipengaruhi oleh Quintessa yang menjadikannya Nemesis Prime, yang mempunyai tugas khusus mengambil sesuatu yang dapat melengkapi misinya.
Anggota TRF, yang juga mantan sekutu Autobots, William Lenox, melakukan kesepakatan bersama Megatron yang menginginkan dilepaskannya para Decepticons, guna membantu TRF menemukan azimat yang berada pada Cade.
Para Decepticons melakukan tugasnya, hingga melacak Cade ke sebuah tempat penyimpanan mobil-mobil rongsokan di daerah South Dakota, tempat banyak Autobots bersembunyi. Di sisi lain, Cade ditemui oleh Cogman, Transformer yang mengaku utusan kerajaan.
Cade dan Bumblebee menyetujui pertemuan dengan Sir Edmund Burton di kastil Folgan. Di sana terdapat pula Viviane Wembly, yang mengaku telah diculik oleh Transformer lain, Hot Rod.
Sir Burton menjelaskan bahwa dia adalah penjaga rahasia terakhir Witwiccan, persaudaraan kuno yang didedikasikan untuk menjaga rahasia sejarah Transformers di muka Bumi. Sir Barton juga mengatakan, Cade adalah ksatria, dan Viviane merupakan keturunan terakhir Merlin yang masih hidup. Viviane diharapkan menemukan tongkat Merlin yang dapat mencegah kehancuran planet Bumi.
Sambil menghindar dari pengejaran TRF, Cade, Viviane, dan Bumblebee, mengikuti petunjuk Sir Burton yang membawa ketiganya ke sebuah Transformer berbentuk kapal selam di museum sejarah angkatan laut.
Viviane berhasil mengendarai kapal selam yang membawa mereka masuk lebih dalam ke lautan, ke kapal Transformer luar angkasa terpendam yang berisi makan Merlin. Sesaat, setelah Viviane menemukan tongkat Merlin, pasukan TRF mulai memprovokasi mereka.
Pertempuran semakin memburuk ketika ksatria-ksatria penjaga tongkat Merlin ikut serta dalam perang. Pertempuran menurun tensinya tatkala Optimus datang, dan mengambil tongkat Merlin dari tangan Viviane.
Bumblebee berusaha melawan Optimus seorang diri. Optimus mulai tersadar berkat suara asli yang diucapkan Bumblebee. Sementara tongkat Merlin yang tidak terjaga diambil Megatron, yang mendadak masuk ke dalam kapal, dan memberikannya langsung kepada Quintessa.
Mulanya, Optimus harus menerima hukuman mati dari para ksatria Merlin atas pengkhianatan dirinya bagi bangsa Transformers. Namun, Cade menarik pedang Excalibur dari azimat yang dapat menyetarakannya di samping raja Arthur. Para ksatria Merlin bertekuk lutut di hadapan Cade, dan berjanji akan membantu Optimus menebus kesalahannya.
Quintessa mulai melakukan aksinya dengan menyerap Lifeforce Bumi melalui perantara tongkat Merlin. Di Bumi, para Decepticons melindungi Stonehenge mati-matian.
Sir Burton mati diserang Megatron karena mencoba menyerang Decepticons dari jarak dekat. Cogman melihat kematian tuannya.
Menggunakan kapal yang ditemukan Daytrader, para Autobots mendarat di planet Cybertron dan ikut membantu Cade, Viviane, Bumblebee dan anggota-anggota TRF, melawan kekuatan Quintessa.
Optimus dibantu Transformer naga mengalahkan antek-antek Quintessa. Optimus seorang diri mengalahkan Megatron. Bumblebee muncul untuk membunuh Quintessa.
Cade dan Viviane mengambil tongkat Merlin yang tidak terjaga, dan mengakhiri kekacauan. Di bagian akhir terkuak jika Bumi dan Cybertron kini menjalin koneksi satu sama lain. Optimus mengatakan bahwa manusia dan Transformers harus bekerja sama membangun kembali dunia mereka.