Petunjuk ke Avengers 4 yang Muncul di Film Ant Man & The Wasp
https://www.naviri.org/2018/08/petunjuk-ke-avengers-4.html
Naviri Magazine - Ketika film Avengers: Infinity War diputar di bioskop-bioskop di seluruh dunia, kita menyaksikan bahwa dalam film itu tidak ada Ant-Man. Belakangan, hal itu terungkap dalam film Ant Man & The Wasp, yang menunjukkan bahwa Ant-Man sedang dalam misi tersendiri, sementara teman-temannya di Avengers sibuk berperang dengan Thanos.
Karenanya, perlu diingat kalau kisah Ant Man & The Wasp terjadi setelah kisah Captain America: Civil War, dan sebelum Avengers: Infinity War.
Meski begitu, Ant Man tetap bagian dari Marvel Cinematic Universe, sehingga memunculkan referensi dan teaser-teaser ke karakter atau peristiwa lain di Marvel Cinematic Universe yang sudah dan akan berlangsung. Yang paling menarik tentu petunjuk ke kisah Avenger 4 yang kelak akan tayang.
Bagaimana Ant Man & The Wasp dimulai
Sebagai akibat pelanggaran terhadap Sokovia Accords dalam film Captain America: Civil War, Scott Lang (juga Clint Barton) yang memiliki keluarga diizinkan untuk menjalani house-arrest atau hukuman tidak boleh keluar rumah, dan diawasi dengan ketat oleh FBI.
Hal itu tidak cuma menghentikan kehidupan superhero mereka, namun juga berdampak pada hubungan Scott dengan Hank Pym dan Hope Van Dyne.
Namun, semua berubah ketika Hank Pym menemukan koneksi antara progres dari usaha dia mengakses Quantum Realm dengan "mimpi" aneh Scott Lang tentang Janet Van Dyne (Michelle Pfeiffer), istri Hank yang hilang lebih dari 3 dekade lalu.
Dari sini, mereka kembali menjadi tim, dan ternyata dalam 2 tahun sudah banyak perubahan. Hope sudah sangat familiar dengan kostum The Wasp-nya, sementara Hank Pym telah berhasil membangun tunnel (lorong) ke Quantum Realm.
Villain yang sebenarnya di Ant Man & The Wasp
Ghost, Bill Foster, atau Sonny Burch, mungkin sosok villain di film ini, namun mengalahkan/menghentikan mereka bukan menjadi tujuan dalam Ant Man & The Wasp, sebagaimana misi di film pertama yang mengharuskan mereka menghentikan The Yellowjacket.
Kali ini, tujuan mereka adalah membawa pulang Janet Van Dyne. Rintangan yang berliku menjadi "villain" utama di sini. Dengan Ghost serta Bill Foster, Marvel Cinematic Universe kembali melanjutkan tren film 2018 mereka, dimana "villain with understandable motivation" kembali lagi setelah Erik Kilmonger dan Thanos.
Quantum Realm menjadi faktor terpenting
Setelah pertama kali diperkenalkan di Ant Man (2015), dan sedikit ditampilkan di Doctor Strange (2016), akhirnya Quantum Realm mendapat spotlight sendiri di film ini.
Tidak cuma kita diberi visualisasi yang jauh lebih kompleks, namun dijelaskan juga oleh Janet Van Dyne tentang time vortex dan tardigral field, yang ternyata merupakan beberapa "tempat" yang eksis di dimensi misterius tersebut.
Mid-credit scene, efek langsung dari Infinity War
Kita sudah tahu apa yang terjadi di post credit Infinity War, dimana Nick Fury dan Maria Hill sebelum menghilang sempat menyaksikan helikopter jatuh, dan mobil bertabrakan. Namun, di Ant Man & The Wasp, kita bisa melihat lebih jauh lagi bagaimana kondisi pasca Thanos menghancurkan alam semesta.
Janet van Dyne, Hank Pym, dan Hope van Dyne, ikut terkena efek finger snap Thanos, dan berubah menjadi debu. Terjadi di saat mereka berempat sedang mencoba menangkap energi dari Quantum Realm, dimana Scott yang bertugas masuk ke dimensi tersebut.
Scott Lang tidak terkena efek Thanos, mungkin karena sedang pergi ke universe lain (Quantum Realm), mungkin juga karena dia lebih beruntung daripada Spider-Man. Kenyataan ini mengikat Ant Man & The Wasp langsung ke Avengers: Infinity War, dan terjebaknya Scott Lang di Quantum Realm mengikat Ant Man & The Wasp langsung ke Avengers 4.
Jadi, bagaimana Ant Man & The Wasp mempersiapkan Avengers 4?
Dengan fakta bahwa Joe-Anthony Russo melakukan kasting untuk Cassie Lang yang 10 tahun lebih tua, kemudian bocoran foto-foto dari set Avengers 4 yang tampaknya melakukan reka-ulang kejadian di Battle of New York (Avengers, 2012) ditambah dengan Ant-Man yang hadir di scene tersebut, Avengers 4 tampaknya akan bermain dengan time-travel sebagai cara untuk memperbaiki apa yang telah dirusak oleh Thanos.
Seperti yang disebut tadi, Quantum Realm akan kembali dalam beberapa installment Marvel Cinematic Universe ke depan. Sudah di-publish pula kalau Quantum Realm akan terlihat lagi di film Captain Marvel tahun depan (film pertama MCU di 2019, sebelum Avengers 4 dan Spider-Man: Far From Home). Inilah yang memegang peran kunci bagi para superhero di Avengers 4 nanti.
Sesuai yang pernah disebutkan oleh Hank Pym, Quantum Realm merupakan dimensi tempat waktu tidak relevan dengan realitas yang kita tinggali sekarang, seperti halnya Dark Dimension di film Doctor Strange. Persisnya kita masih belum tahu (sepertinya bakal digali lebih jauh di Captain Marvel tahun depan). Namun, asumsinya, tunnel baru yang dibangun Hank dan Janet akan menjadi "kendaraan" para Avengers untuk melakukan time travel.
Kemudian, kita tahu bahwa Captain Marvel akan ber-setting di dekade 1990-an, dimana Nick Fury masih memiliki kedua matanya, dan pertemuannya dengan Carol Danvers merupakan encounter pertamanya dengan superhero. Dengan itu, maka film Captain Marvel harus menjelaskan absennya Captain Marvel selama hampir 30 tahun kemudian.
Gabungkan dengan fakta bahwa Quantum Realm akan kembali di-eksplore di film Captain Marvel, maka alasan yang sama dengan menghilangnya Janet van Dyne bisa jadi merupakan alasan di balik ketidakhadiran Captain Marvel selama ini.
Dengan demikian, Scott Lang menjadi kandidat utama sebagai superhero pertama yang akan bertemu Captain Marvel, karena dia juga terjebak di Quantum Realm.
Baca juga: Mengenal Kecerdasan Buatan yang Diciptakan Tony Stark