Pertumbuhan Konsumsi Konten Digital di Indonesia
https://www.naviri.org/2018/08/pertumbuhan-konsumsi-konten-digital-di-indonesia.html
Naviri Magazine - Konten digital adalah aneka hal yang tersedia dalam bentuk digital, dan dapat diakses melalui internet. Dalam hal itu, konten digital bisa berupa artikel, gambar, video, sampai media sosial. Terkait hal itu, konsumen konten digital di dunia terus menunjukkan laju pertumbuhan, termasuk di Indonesia.
Hasil survei swasta dan lembaga resmi pemerintah juga mengamini kenyataan itu, bahwa pertumbuhan pengguna internet dan aktivitasnya di Indonesia memang terus meningkat pesat. Penetrasi teknologi ke dalam kehidupan masyarakat semakin dalam. Mayoritas penduduk, terutama di kota-kota besar, kini sangat bergantung pada gawai dan koneksi internet untuk aktivitas sehari-hari mereka.
Setahun lalu, penyedia layanan mobile internet software, UCWeb, bahkan menyatakan bahwa 2017 menjadi tahun meningkatnya konsumsi konten digital. Mereka mengutarakan hal ini karena dua hal.
Pertama adalah mengenai meningkatnya penggunaan jaringan sosial, kemudian yang kedua adalah meningkatnya pengguna jaringan seluler.
Laporan terbaru UC News, produk distributor konten UCWeb dari Alibaba Group, menunjukkan 85 persen dari total konsumen berita daring masih berasal dari kota atau wilayah tingkat 1 seperti Jakarta dengan 55 persen, Jawa Timur (19 persen) dan Jawa Barat (11 persen).
Mayoritas pengakses berasal dari pria (80,7 persen) golongan umur muda, yakni 19-25 tahun dengan 34,7 persen. Kelompok umur 31 ke atas juga mengekor, mendominasi dalam konsumsi konten berita daring, dengan 33,5 persen. Keduanya terhitung memakan hampir 70 persen dari total konsumen konten digital.
Konsumsi konten berita daring di UC News pada kuartal keempat 2016 meningkat sebanyak 307 persen dibandingkan kuartal sebelumnya, jika dilihat dari pageviews. Dari kuartal ketiga sebesar 653,6 juta menjadi 2.660,2 juta.
Durasi membaca juga telah mengalami peningkatan sebanyak 260 persen pada periode yang sama. Dari 530,9 juta menit di kuartal ketiga, ke 1.909,5 juta di kuartal keempat.
Berdasarkan laporan yang berjudul "Year-end mobile content consumption trend of 2016 in Indonesia", menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam konsumsi konten berita pada semester kedua 2016.
Konsumsi konten berita daring pada pertengahan 2016 lebih tinggi 61 persen dibandingkan Februari 2015. Dari 55,8 juta orang atau sebesar 59,7 persen, menjadi 99 juta orang atau 96,4 persen.
Sedangkan akses media sosial masih menjadi juara dari 87,4 persen responden melakukannya di Februari 2015 menjadi 97,4 persen di pertengahan 2016.
Kategori konten yang paling banyak dibuka oleh pembaca di internet adalah berita hiburan, yaitu sekitar 30 persen, disusul konten sosial (19 persen), dan olahraga (18 persen).
Dalam kategori hiburan, pengguna lebih banyak membaca konten tentang gosip selebriti, musik, dan film. Pada kategori olahraga, diramaikan oleh berita sepak bola.
Internet juga kini menjadi sarana terpenting kedua yang paling sering digunakan. Besaran persentasenya mencapai 42,5 persen dari total populasi di Indonesia. Waktu yang dihabiskan rata-rata 354,2 menit per individu per minggu.
Peringkat pertama masih diduduki televisi dengan persentase 99,8 persen dari total populasi, dengan rata-rata penggunaan 1.782,5 menit setiap individu per minggu.
UC Web, berkaca dari pertumbuhan yang pesat, memprediksi pengguna seluler akan mencapai 173,3 juta tahun ini. Angka tersebut mewakili sekitar 66,5 persen dari total populasi.
Sebanyak 43,2 persen (74,9 juta) dari pengguna seluler di Indonesia diperkirakan akan menjadi pengguna ponsel pintar pada saat itu. Sementara, pengguna internet mobile di Indonesia diprediksikan mencapai 90,6 juta pada tahun 2017.
Baca juga: Melihat Data dan Kebiasaan Pengguna Internet di Indonesia