Memahami Perbedaan Hewan Prasejarah dan Hewan Mitos
https://www.naviri.org/2018/08/perbedaan-hewan-prasejarah-dan-hewan-mitos.html
Naviri Magazine - Apa perbedaan hewan prasejarah dengan hewan mitos? Hewan prasejarah adalah hewan yang tidak pernah kita lihat, namun dipercaya keberadaannya berdasarkan penelitian para ilmuwan, yang ditunjang bukti-bukti keberadaannya.
Sedangkan hewan mitos adalah hewan yang tidak ada, namun dipercaya keberadaannya oleh sebagian orang, meski tidak ada bukti nyata yang meyakinkan mengenai keberadaannya.
Selain hewan mitos, ada pula hewan cryptid, yaitu hewan yang keberadaannya masih simpang siur antara ada dan tidak, tanpa bukti jelas mengenai keberadaannya. Hewan cryptid tak jauh beda dengan hewan mitos—sebagian orang mempercayai keberadaannya, namun tidak ada bukti nyata yang bisa digunakan untuk meyakini keberadaannya.
Mitologi hidup dalam banyak kebudayaan masyarakat, dan di antara sekian banyak mitos yang beredar juga terdapat mitologi seputar hewan.
Dalam mitologi, kita mengenal hewan-hewan aneh semisal naga yang digambarkan sebagai reptil besar mirip ular yang dapat terbang dan menyemburkan api, hingga putri duyung yang digambarkan sebagai wanita cantik dengan tubuh separuh manusia separuh ikan yang hidup di lautan.
Bagaimana pun, para ilmuwan menyatakan hewan-hewan itu tidak ada, karena mereka hanya hidup di dunia mitologi.
Beberapa hewan mitos tersebut kadang dinyatakan pernah terlihat, semisal Marco Polo yang mengaku pernah menyaksikan seekor unicorn ketika ia melewati Sumatera. Namun, setelah diteliti, “unicorn” yang dilihat Marco Polo sesungguhnya adalah badak bercula satu.
Baca juga: Badak Jawa, Hewan Mamalia Paling Langka di Dunia