Mengapa Botol Yakult Berukuran Kecil? Alasannya Tak Terduga!

Naviri.Org - Yakult adalah minuman kesehatan berisi bakteri baik, sehingga disebut minuman probiotik. Yang unik dari Yakult, dan yang mudah dikenali, adalah bentuk botolnya yang kecil. Kemasan itu seperti menjadi ciri khas Yakult, dan kemasan serta ukuran botol itu berlaku di semua negara yang menjualnya.

Belakangan, bentuk botol yang kecil itu sempat membuat sebagian konsumen Yakult bertanya-tanya. Kenapa Yakult tidak menjual minuman kesehatan itu dalam botol yang lebih besar? Mungkin, bagi mereka yang bertanya, akan lebih paktis kalau saja Yakult menyediakan kemasan yang lebih besar, agar konsumen tidak harus terus membeli setiap kali akan minum.

Di Filipina, pernah ada “demonstrasi” berisi 68.000 orang yang bersatu meminta agar Yakult menjual produknya dalam kemasan botol 1 liter. Tuntutan itu mereka sampaikan di Facebook.

Meskipun banyak orang menuntut agar Yakult menjual produknya dalam ukuran lebih besar, perusahaan ini tetap mengemas produknya dalam ukuran yang sangat kecil. Jadi, apa alasan sebenarnya ukuran botol Yakult berukuran kecil?

Menurut data dari perusahaan Yakult di Malaysia dan Australia, tradisi meminum susu dengan botol berukuran kecil dimaksudkan untuk mencegah kontaminasi. Di beberapa negara lain, Yakult menjual botolnya dengan ukuran 65 ml dan 100 ml.

Yakult hanya menyediakan satu jenis rasa di seluruh di dunia, kecuali di Singapora.  Di sana, mereka menjual Yakult dengan 3 varian rasa, jeruk, anggur, dan apel.

"Lebih kecil botolnya, maka minuman tersebut semakin higenis. Botol yang besar tidak akan langsung habis sekali dikonsumsi, dan mungkin saja kemasannya akan dibiarkan terus terbuka oleh konsumen. Hal ini tentunya akan memperbesar kemungkinan minuman tersebut terkontaminasi bakteri," kata perusahaan Yakult di Malaysia.

"Membuka dan menutup botol yang besar dalam beberapa kesempatan akan mengurangi jumlah bakteri probiotik yang hidup, akibat terkontaminasi beberapa bakteri yang terkandung di udara. Hal ini tentunya tidak diharapkan, karena bakteria tersebut berpotensi mengurangi kualitas Yakult," kata perusahaan Yakult di Australia.

Yakult telah lama mengklaim bahwa setiap satu botolnya mengandung jutaan bakteri Lactobacillus casei Shirota strain, yang merupakan salah satu bakteri baik dan terkuat.

Satu botol Yakult sudah cukup untuk membuat orang yang mengonsumsinya menjadi sehat, sehingga tidak diperlukan untuk menjual botol Yakult dengan ukuran yang lebih besar, kata dua perusahaan tersebut.

"Jika Yakult disajikan dalam ukuran yang lebih besar, para konsumen akan meminum lebih banyak dari jumlah yang diperlukan. Walaupun tidak berefek buruk bagi kesehatan, minuman ini dapat berharga lebih mahal," kata perusahaan Yakult di Australia.

Baca juga: Manfaat Mengonsumsi Makanan Probiotik