Memahami Perbedaan Kerak Bumi, Mantel Bumi, dan Inti Bumi

Naviri Magazine - Berdasarkan jenis materialnya, lapisan Bumi dapat dibagi menjadi beberapa bagian, yang di antaranya adalah kerak Bumi, mantel Bumi, dan inti Bumi.

Kerak Bumi adalah bagian terluar dari lapisan Bumi, dan memiliki tebal antara 5 hingga 80 kilometer. Kerak Bumi terdiri dari dua macam, yaitu kerak samudera dan kerak benua.

Kerak samudera terdiri dari mineral yang di antaranya Si, Fe serta Mg, dengan basalt sebagai batuan penyusunnya. Sedang kerak benua terdiri dari mineral seperti Si dan Al, dengan jenis granit sebagai batuan penyusunnya.

Mantel Bumi adalah lapisan yang menyelubungi inti bumi. Mantel Bumi dibagi dua, yaitu mantel atas dan mantel bawah. Mantel atas bersifat semiplastis, dan memiliki kedalaman hingga 400 kilometer yang biasa disebut litosfer.

Sedangkan mantel bawah bersifat padat, dan memiliki kedalaman hingga 2.900 kilometer yang dinamakan asthenosfer.

Terakhir, inti Bumi, adalah bagian paling dalam yang ada di Bumi. Bagian ini memiliki ketebalan 1.200 kilometer, dengan diameter 2.600 kilometer. Temperaturnya sangat tinggi, hingga mencapai 4.800 derajat Celcius.

Baca juga: Geodesi, Ilmu yang Telah Lahir Sejak Zaman Mesir Kuno