Sebenarnya, Kita Sering Masuk Deep Web Tanpa Kita Sadari
https://www.naviri.org/2018/08/masuk-deep-web.html
Naviri Magazine - Di internet, istilah deep web kerap diartikan sebagai sesuatu yang mengerikan, yang perlu dijauhi, karena isinya terkait kejahatan dan semacamnya. Padahal tidak mesti seperti itu.
Deep web sebenarnya hanyalah situs-situs atau bagian situs yang tidak terindeks mesin pencari. Memang benar di dalam deep web ada bagian yang terkait kriminalitas, yang disebut dark web. Tetapi dark web hanya bagian kecil dari deep web. Dengan kata lain, tidak berarti bahwa deep web pasti terkait kriminalitas.
Bahkan, sebenarnya, kita pun mungkin sudah biasa masuk ke deep web, meski mungkin tanpa kita sadari.
Ketika ingin membayar tagihan kartu kredit, misalnya, kamu tentu masuk ke rekening bank. Informasi akunmu dianggap konten web dalam (deep web), karena google tidak akan mengindeksnya. Kenapa? Demi keamanan.
Sebagai nasabah bank, kamu tentu tak mau informasi perbankan milikmu muncul di halaman hasil pencarian. Bank mengharuskan kamu log-in, supaya mesin telusur tidak menyerap konten sensitif di dalamnya.
Contoh lain adalah ketika kamu memesan tiket perjalanan ke luar negeri. Untuk mendapatkan penawaran terbaik, kamu membandingkannya pada beberapa situs travel yang menyediakan informasi harga pesawat dan catatan publik secara online.
Untuk mengetahui informasi tersebut, kamu mesti log-in terlebih dulu atau melakukan pencarian langsung di situsnya, sebab kamu tidak akan bisa langsung menemukannya di mesin telusur seperti Google.
Baca juga: Misteri Mariana Web, Tempat Penyimpanan Rahasia-rahasia Dunia