Ternyata, Lalat Juga Senang Bercinta dan Menikmati Orgasme
https://www.naviri.org/2018/08/lalat-juga-senang-bercinta.html
Naviri Magazine - Orgasme atau ejakulasi adalah kenikmatan seks yang dihasilkan diri sendiri atau melalui aktivitas seks yang dilakukan dengan pasangan. Manusia mengenal aktivitas tersebut, dan tentunya juga mengenal orgasme atau ejakulasi. Namun, bagaimana dengan hewan? Ternyata, hewan juga menikmati aktivitas seks serta merasakan orgasme. Salah satu yang telah terbukti adalah lalat.
Untuk pertama kalinya, ilmuwan berhasil membuktikan bahwa lalat buah jantan menikmati orgasme. Tidak hanya itu, peneliti juga menemukan lalat yang tidak mencapai orgasme pada titik tertentu akan berpaling pada alkohol.
Untuk membuktikannya tidaklah mudah. Lalat tidak bisa menunjukkan muka klimaksnya, sehingga peneliti dari Bar-Ilan University di Israel menggunakan metode lain.
Dalam studi yang dipublikasikan di Current Biology, ilmuwan merekayasa lalat buah jantan yang akan merespons cahaya merah dengan ejakulasi, dan ini dilakukan tanpa pasangan. Cahaya merah mengaktifkan neuron dalam lalat buah, yang diketahui dapat memicu erupsi air mani.
Ilmuwan kemudian memasukkan lalat tersebut ke wadah persegi panjang, yang setengah disinari lampu merah dan setengahnya tidak. Semua lalat dipantau pergerakannya selama di dalam kotak.
Hasil observasi menunjukkan, lalat ini suka menghabiskan waktunya di area wadah yang disinari cahaya merah, yang menyebabkan mereka ejakulasi secara spontan. Ini menandakan lalat suka orgasme.
Selanjutnya, peneliti mengganti cahaya lampu merah dengan bau yang komposisinya serupa dengan cahaya tadi. Lalat tersebut memilih menghabiskan waktunya di area berbau, mengingatkan perilakunya terhadap sinar merah.
Jika tidak orgasme, lalat beralih ke alkohol
Sebagai eksperimen terakhir, ilmuwan mencari tahu hubungan konsumsi alkohol dengan lalat. Lalat diberi dua pilihan makanan; makanan cair biasa dan makanan cair yang sudah dicampur etanol.
Lalat yang ejakulasi secara teratur pergi ke makanan biasa, sedangkan lalat yang tidak disinari cahaya merah dan bau memilih makanan beralkohol.
"Interaksi seksual dengan lalat betina yang tidak mencapai persetubuhan tidak cukup untuk mengurangi konsumsi etanol, menunjukkan bahwa hanya perkawinan sukses yang bermanfaat," tulis ilmuwan dalam makalah penelitiannya.
"Persetubuhan yang sukses secara alami bermanfaat bagi lalat jantan... (dan) lalat jantan yang tidak mencapai kepuasan seksual menunjukkan peningkatan motivasi mengonsumsi etanol."
Secara keseluruhan, penelitian ini menunjukkan kenikmatan yang berasal dari ejakuasi adalah mekanisme untuk bertahan hidup yang telah berevolusi sejak lama.
"Asas-asas yang digunakan oleh otak untuk memproses hadiah sangat dilestarikan pada semua hewan," kata penulis studi, Galit Shohat-Ophir. "Ini adalah mesin sehari-hari yang sangat dasar, yang membantu hewan bertahan hidup."
Baca juga: Di Jepang, Ada Lebah Paling Mematikan di Dunia