Hati-hati, Kotoran Bebek Ternyata Bisa Menyebarkan Penyakit
https://www.naviri.org/2018/08/kotoran-bebek.html
Naviri Magazine - Kalau kebetulan kita memelihara bebek di rumah, ada baiknya memperhatikan kebersihan kandang. Bebek, sebagaimana makhluk hidup lain, tentu mengeluarkan kotoran. Sebisa mungkin, kotoran bebek selalu dibersihkan. Pasalnya, meski mungkin tampak tidak berbahaya, kotoran bebek bisa menyebarkan penyakit.
Di sekitar danau dan sungai, kotoran bebek dan angsa biasanya berakumulasi, dan menumpuk seperti bukit putih kecil yang bau. Bebek membuang kotoran di mana-mana, dan tidak mengherankan kalau kotoran terlalu banyak dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi kita, dan spesies lain juga.
CDC memperingatkan bahwa kotoran bebek dapat membawa penyakit yang berbahaya bagi manusia, seperti bakteri E.coli dan Salmonella. Banyak orang yang memelihara bebek mereka sendiri terkena infeksi Salmonella setiap tahun.
Pada tahun 2016, ada 895 kasus yang dilaporkan dari pemilik burung. Infeksi Salmonella biasanya tidak mengancam jiwa, tetapi menyebabkan diare parah dan mual.
Selain itu, kotoran bebek dapat berpotensi membawa hingga 60 penyakit yang berbeda, beberapa sangat berbahaya bagi manusia. Histoplasmosis adalah penyakit pernapasan yang disebarkan oleh jamur yang tumbuh di atas kotoran bebek kering, dan itu bisa berakibat fatal.
Baca juga: Mengapa Banyak Anak Bebek yang Mati Sebelum Dewasa?