Kiamat 2012, Hoax Mengerikan yang Kini Terdengar Konyol
https://www.naviri.org/2018/08/kiamat-2012.html
Naviri.Org - Penduduk bumi pernah dicekam ketakutan dan kekhawatiran mengenai adanya kemungkinan kiamat yang diperkirakan terjadi pada tahun 2012. Kekhawatiran serta ketakutan itu muncul karena sebelumnya beredar isu santer yang menyatakan bahwa bumi akan mengalami kehancuran parah pada tahun 2012, dengan berbagai dukungan teori dan latar belakang.
Mengiringi isu santer itu, Hollywood sampai membuat film khusus, berjudul “2012”, yang berisi kisah datangnya kiamat di bumi. Film itu pun menarik perhatian warga dunia, dan isu kiamat makin mencekam.
Isu datangnya kiamat 2012 juga santer beredar di internet. Bahkan, dilansir dari Big News Network, beberapa email yang menyebar di kalangan pengguna internet telah menuduh badan antariksa Amerika (NASA) menutup-nutupi kebenaran tentang kondisi planet bumi saat itu. Namun, NASA telah membantah tuduhan dan menganggap berita tersebut hanya 'hoax'.
NASA sangat yakin, kiamat belum akan terjadi pada tahun 2012. Pasalnya, jika prediksi mengatakan akan terjadi tabrakan antara bumi dengan planet lain di tata surya kita, pastinya para astronom dunia sudah bisa memprediksi puluhan tahun sebelumnya.
Bahkan, sebelum tabrakan terjadi, beberapa planet yang ada dan dekat dengan bumi sudah bisa terlihat dengan mata telanjang, karena jaraknya yang semakin dekat dengan bumi.
"Para ilmuwan dan astronom dunia pasti akan menjawab hal yang sama, bahwa mereka belum melihat tanda-tanda akan terjadi kiamat pada tahun 2012," ujar pihak NASA. Lagi pula, lanjut pihak NASA, planet bumi masih berada dalam kondisi baik-baik saja, meski telah berumur lebih dari empat juta tahun.
Teori kiamat ini sempat menyeruak, dan menyebutkan kiamat akan terjadi pada Mei 2003. Namun ketika teori tersebut tidak terbukti, penanggalan kiamat kemudian berubah menjadi 21 Desember 2012, bertepatan dengan peristiwa titik balik matahari yang terdapat dalam penanggalan kuno milik suku Maya.
NASA pun tetap bersikeras bahwa penanggalan kuno suku Maya tidak berarti dunia akan berakhir pada tanggal tersebut. Bahkan NASA tidak mendeteksi adanya penjajaran planet di angkasa dalam puluhan tahun ke depan.
"Meskipun terjadi penjajaran planet di atas sana, seperti yang telah diramalkan, tetap saja efeknya masih bisa kita hindari," ujar pihak NASA.
Kini, ramai-ramai isu kiamat pada 2012 jadi terdengar seperti lelucon konyol.
Baca juga: 5 Ramalan Kiamat Terkenal yang Terbukti Gagal Total