Mengapa Anjing Tidak Serak Meski Menggonggong Terus Menerus?
https://www.naviri.org/2018/08/anjing-tidak-serak.html
Naviri Magazine - Sebenarnya, anjing kadang-kadang juga menderita serak dan laringitis akibat menyalak berlebihan atau menggonggong terus-terusan. Namun, meski begitu, hal itu tidak sesering yang terjadi pada manusia, karena kontrol motorik pada kotak suara anjing tidak sebaik kontrol motorik pada manusia dalam menghasilkan suara.
Karena itu, rentang suara anjing lebih sempit, dan ketegangan ikutan yang diakibatkan oleh proses produksi suara gonggongannya tidak terlalu parah.
Karena menyalak pada anjing merupakan kebutuhan sewaktu-waktu sebagaimana bicara pada manusia, radang tenggorokan yang menampilkan gejala perubahan suara pun tidak begitu sering terjadi pada anjing, meskipun radang semacam itu ada.
Mengapa anjing mengubur tulang?
Ketika hidup di alam liar, anjing selalu terancam diserang anjing lain ketika sedang makan. Karenanya, mereka pun makan secepat mungkin, dan mengubur sisa makanannya agar bisa dimakan lagi nantinya.
Selain itu, mengubur tulang berdaging di dalam tanah juga menjadikannya lebih lunak, sehingga lebih mudah dimakan.
Anjing peliharaan di masa kini tidak perlu lagi mengubur tulang karena alasan di atas, namun kebiasaan itu tetap dilakukannya.
Baca juga: Titanoboa, Ular Purba Paling Besar Sepanjang Masa