Zhang Yiming, Jadi Miliuner Berkat Aplikasi Tik Tok
https://www.naviri.org/2018/07/zhang-yiming.html
Naviri Magazine - Tik Tok, aplikasi yang sedang naik daun akhir-akhir ini, tidak hanya memunculkan ikon-ikon baru yang populer semacam Bowo Alpenliebe di Indonesia, tapi juga membuat pemiliknya kaya-raya.
Aplikasi Tik Tok merupakan buatan Beijing ByteDance Technology. Di Tiongkok, serupa di Indonesia, aplikasi ini juga berhasil menggaet para anak muda dan remaja. Bahkan, perusahaan ini akhirnya juga mengakuisisi Mucical.ly yang memiliki layanan serupa senilai US$1 miliar tahun lalu.
Zhang Yiming adalah sosok di balik perusahaan tersebut. Lulusan software engineer dari Universitas Nankai itu mendirikan ByteDance pada Maret 2012. Awalnya, ByteDance tidak membuat aplikasi musik seperti Tik Tok atau Musical.ly, melainkan aplikasi berita bernama Toutiao.
Di Tiongkok, aplikasi tersebut berhasil menjadi salah satu yang terbesar. Kemudian, Zhang melihat ada peluang di aplikasi media sosial yang lebih interaktif.
"Industri konten, teks dan gambar sudah berkembang menjadi video. Konten kini banyak berasal dari pengguna. Perubahan kami lakukan untuk menjawab kebutuhan pengguna saat ini," kata Zhang dikutip Technode.
Tik Tok atau Douyin (nama di negara asalnya) secara resmi meluncur pada September 2016. Sepanjang 2018, aplikasi tersebut sudah merajai AppStore dengan lebih dari 500 juta kali unduhan.
Dapat ditebak, mayoritas pengunduh Tik Tok adalah anak muda dan remaja. Sukses dalam bisnis berhasil membuat Zhang masuk dalam daftar orang terkaya di dunia. Menurut Forbes, kekayaan Zhang yang mencapai US$4 miliar membuatnya menempati peringkat 545 di daftar orang terkaya dunia.
Baca juga: Mengapa Pengguna iPhone sering Diidentikkan Orang Kaya?