7 Kalimat yang Perlu Diingat Saat Mengalami Patah Hati
https://www.naviri.org/2018/07/kalimat-yang-perlu-diingat-saat-patah-hati.html
Naviri Magazine - Menjalin hubungan dengan seseorang yang spesial tentu dambaan semua orang. Merasa mencintai dan dicintai, dan berharap dapat melangsungkan hubungan selamanya. Namun, kadang, kenyataan tidak sesuai harapan. Orang yang kita cintai, yang kita percaya, suatu hari melanggar kepercayaan kita, dan hubungan yang terjalin lama pun akhirnya kandas.
Dalam kondisi patah hati semacam itu, bisa jadi kita akan mengalami patah semangat, menatap kehidupan begitu suram, dan tak ada lagi gairah untuk menikmati hidup. Ketika kamu terpuruk dalam situasi semacam itu, ada baiknya untuk mengingat-ingat tujuh kalimat berikut untuk menguatkan hati.
"Rasa sakit ini hanya ujian untuk menuju level kesabaran yang lebih tinggi."
Makin banyak kamu mengenal emosi kekecewaan yang mengajarimu arti kesabaran, kamu akan semakin pandai mengelola emosi diri sendiri. Jika kamu dikhianati kesekian kali oleh orang lain, dan menanggapinya tanpa berlebihan, maka kamu berhasil naik ke tingkat kesabaran yang lebih tinggi. Ingatlah, Tuhan bersama orang-orang yang sabar.
"Setiap orang bersama dengan orang yang tepat. Tidak apa-apa, aku hanya sedikit keliru dengan orang yang tidak tepat."
Cinta pasti akan berlabuh pada hati yang tepat. Jika tidak, kemungkinan memang sempat dengan orang yang salah. Tapi jangan menyalahkan dirimu yang tidak tahu apa-apa dan hanya menikmati alurnya, anggaplah itu pelajaran untuk hari kemudian.
"Air mata ini pupuk untuk menguatkan hatiku pada ujian selanjutnya."
Ibarat air adalah sumber kehidupan, anggaplah air matamu yang berharga sebagai pupuk menguatkan kesabaran yang lebih baik. Tidak perlu menangisi suatu hal secara berlebihan, itu dapat mengganggu kebahagiaanmu sendiri. Kalau dia tidak peduli air matamu, kamu layak meninggalkannya.
"Aku sudah menjadi yang terbaik, tapi dia tidak layak denganku karena belum menjadi yang terbaik."
Kamu sudah melakukan yang terbaik untuk dirinya, tetapi dikecewakan. Anggaplah dia belum siap menjadi yang terbaik untuk dirimu. Maka kalian pantas untuk menyudahi hubungan yang hanya akan saling menyakiti.
"Kalau berkhianat adalah sumber kebahagiaannya, maka memaafkan adalah sumber kebahagiaanku."
Jika kepercayaanmu dikhianati, coba ikhlaskan perlahan. Memaafkan kebodohan orang lain memang cukup sulit, tetapi pasti ada pelajaran yang dapat kamu petik dari situ. Memaafkan dirimu karena salah dan memaafkan kesalahan orang lain kepadamu, berguna memberi kelegaan kepada hati untuk terhindar dari perasaan dendam.
"Aku masih layak bahagia tanpa kehadirannya. It's okay."
Kebahagiaan tidak hanya karena orang spesial. Napas yang ada sampai sekarang juga patut disyukuri sebagai manusia yang tidak memiliki kuasa apa-apa atas umurnya. Kesedihan berkepanjangan cukup membuang waktu, bersedih hanya secukupnya, setelah itu lanjutkan hidup untuk bahagia kembali.
"Terima kasih sebelumnya, sekarang aku akan menjadi lebih hebat dibanding dirimu."
Hidupmu tidak melulu memikirkan dirinya, waktu terlalu singkat untuk hal itu. Buatlah karya yang dapat membuatmu mendulang berbagai prestasi dan penghargaan. Selain dirimu bahagia, dia yang pernah menyakitimu akan menyesal.
Buatlah penyesalan dengan cara yang luar biasa. Tunjukkan kehebatan dirimu yang istimewa untuk meraih pencapaian tertinggi.
Baca juga: 10 Tips Cinta dan Hubungan yang Romantis dari Film Horor