3 Film yang Menghabiskan Biaya Paling Gila-gilaan di Dunia
https://www.naviri.org/2018/07/film-yang-menghabiskan-biaya-paling-besar.html
Naviri Magazine - Membuat film membutuhkan biaya sangat besar. Biaya besar itu tidak hanya ditujukan untuk membayar para artis dan kru film—dari sutradara hingga penata lampu—namun juga untuk membangun set film. Pembangunan set film itulah yang kerap mengharuskan sebuah film menghabiskan biaya gila-gilaan.
Di masa kini, pembangunan set film memang banyak tertolong dengan teknologi semacam CGI. Namun, di masa lalu, ketika teknologi perfilman belum secanggih sekarang, banyak set film yang benar-benar harus dibangun sesuai aslinya.
Hasilnya, pembuatannya tidak hanya menghabiskan banyak waktu, tapi juga banyak biaya. Di antara banyak film yang menghabiskan biaya sangat besar untuk urusan itu, berikut adalah tiga yang dianggap paling gila-gilaan.
Titanic ($200 juta)
Pembuatan film Titanic mengharuskan kru membangun tiruan kapal Titanic aslinya. Bisa dibayangkan berapa biaya yang dibutuhkan untuk itu. Hasilnya, film itu menghabiskan dana sebesar 200 juta dolar, atau sekitar 2,5 triliun rupiah (untuk ukuran tahun 2000, ketika film tersebut dibuat).
Pirates of Caribbean: At World’s End ($300 juta)
Proses pembuatan film Pirates of the Caribbean: At World's End mencapai angka 300 juta dolar atau sekitar 4 triliun rupiah. Biaya sangat besar itu digunakan untuk membangun set film yang megah.
Cleopatra ($44juta)
Film Cleopatra diproduksi oleh 20th Century Fox. Awalnya, film ini hanya diberi anggaran 2 juta dolar, namun membengkak hingga 44 juta dolar. Kondisi itu tentu sangat memberatkan 20th Century Fox, sehingga hampir membuatnya gulung tikar.
Perlu diketahui, angka 44 juta dolar itu adalah angka di tahun 1963. Bila dikonversikan dengan tahun sekarang, plus hitung-hitungan inflasi, angka tersebut sama dengan nilai 350 juta dolar.
Baca juga: 100 Film Hong Kong Terbaik Sepanjang Masa