Bagaimana Cara Operasi Ganti Kelamin Dilakukan?

Naviri.Org - Operasi ganti kelamin (transgender) adalah proses yang dilakukan seseorang yang ingin berganti kelamin—dari pria menjadi wanita, atau dari wanita menjadi pria. Ada cukup banyak orang yang telah melakukan operasi ini, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Beberapa dari mereka bahkan ada yang kita kenal, karena kebetulan terkenal.

Orang-orang awam mungkin masih bingung dan bertanya-tanya, bagaimana operasi pergantian jenis kelamin dilakukan? Karena, bagaimana pun, mengubah pria menjadi wanita atau mengubah wanita menjadi pria tentu bukan hal mudah. Bagaimana tekniknya? Uraian di bawah ini akan menjelaskan semua hal tentang operasi transgender atau ganti kelamin.

Berapa banyak orang yang melakukan operasi transgender?

Pertanyaan ini cukup susah untuk dipastikan, karena tidak semua orang mau terbuka perihal operasi transgender yang mereka lakukan, terutama di negara-negara yang masih menganggapnya tabu. Tapi di Amerika Serikat diperkirakan ada sekitar 500 orang yang melakukan operasi transgender setiap tahun. 

Marci Bowers, seorang dokter kandungan transgender di California, mengaku ada 200 operasi transgender yang dilakukannya per tahun. Sebanyak 75% pasien yang ditangani adalah pria yang ingin berganti kelamin menjadi perempuan.

Bagaimana prosedur melakukan operasi transgender?

Semua operasi yang dilakukan sepenuhnya di bawah pengawasan World Professional Association for Transgender Health (WPATH). Langkah pertama biasanya adalah berkonsultasi dengan dokter ahli kesehatan mental untuk melakukan diagnosis dan psikoterapi.

Setelah diagnosis gangguan gender selesai dilakukan, pasien akan mendapat surat rekomendasi. Jika sudah mengantongi surat rekomendasi, selanjutnya pasien akan melakukan terapi hormon. Selama terapi hormon dilakukan, biasanya pasien akan didampingi teman/rekan lawan jenis untuk penyesuaian tingkah laku dan kondisi kejiwaan si pasien.

Hormon apa saja yang digunakan dalam operasi transgender?

Hormon androgen diberikan kepada wanita untuk mengembangkan karakteristik seksual sekunder laki-laki, seperti jenggot, kumis, juga bulu-bulu di tubuh. Hormon estrogen dan anti-androgen akan diberikan kepada pria untuk mengubah karakteristik tubuh mereka. Jika hormon ini sudah masuk, maka tubuh akan terlihat lebih feminin, dan bulu tubuh akan berkurang.

Tapi beberapa ahli menilai bahwa hormon ini juga berfungsi untuk menghindari transgender disforia (kondisi ketika tubuh merasa tidak nyaman dengan gender yang dimiliki). Sekitar 2 bulan setelah hormon ini masuk, otak dan tubuh akan mulai sejajar dan sepaham, sehingga disforia gender berhasil dilewati.

Ahli bedah sangat ketat dalam urusan ini, walaupun seseorang sudah selesai dioperasi tapi masih wajib lapor selama satu tahun. Jadi, si pasien harus menunjukkan bahwa mereka berhasil hidup dengan gender yang baru.

Apa yang terjadi selama operasi pergantian jenis kelamin?

Operasi kelamin dari pria ke wanita lebih murah, lebih mudah, dan lebih banyak sukses, dibandingkan operasi kelamin dari wanita ke pria. Mungkin karena itulah lebih banyak pria yang berubah menjadi wanita.

Ketika operasi kelamin dari pria ke wanita, penis dan testis akan dipotong, lalu uretra juga akan dipotong menjadi lebih pendek. Sebagian kulit penis akan dicangkok sebagai jaringan pendukung untuk membentuk vagina yang fungsional. Wanita transgender akan mempertahankan prostat mereka, karena tidak dikeluarkan ketika operasi.

Lain cerita ketika operasi kelamin dari wanita ke pria. Payudara, indung telur, dan rahim, akan dikeluarkan dari tubuh. Penis akan dibentuk menggunakan jaringan yang diambil dari lengan atau bagian lain dari tubuh, yang memungkinkan untuk membangkitkan gairah seksual. Prosedur inilah yang mahal.

Selain itu, uretra (saluran kencing) juga harus dibuat lebih panjang untuk memungkinkan si pasien buang air kecil sambil berdiri, menggunakan organ kelamin yang baru. Setelah 1-2 tahun, penis dan testis buatan akan dicangkokkan lagi ke alat kelamin si pria transgender.

Setelah operasi alat kelamin, apalagi yang akan dilakukan?

Pria transgender masih harus membentuk tubuhnya agar terlihat lebih kekar dan kuat sehingga benar-benar menyerupai laki-laki. Untuk wanita transgender, biasanya harus menjalani beberapa operasi plastik untuk membuat penampilan mereka lebih feminin, termasuk hidung, mata, alis, dan dagu.

Berapa biaya operasi transgender?

Bower dan Ettner (dokter bedah transgender) mengatakan bahwa untuk operasi transgender dari wanita ke pria menghabiskan biaya 75.000 dollar, sedangkan operasi transgender dari pria ke wanita menghabiskan biaya sekitar 40.000 sampai 50.000 dollar.

Apakah ada yang menyesal setelah melakukan operasi?

Bower mengatakan, pasien yang menceritakan keluhannya memang banyak, tapi secara keseluruhan yang menyesal hanya 2 dari 1.300 orang yang ingin kembali ke gender sebelumnya.

Tapi itu tidak berarti bahwa disforia gender akan langsung hilang ketika sudah melakukan operasi transgender. Orang yang melakukan operasi transgender biasanya akan kehilangan pasangan, keluarga, dan pekerjaan, sehingga memaksa mereka pindah ke tempat baru sehingga tidak ada yang tahu masa lalu mereka.

Studi Karolinska (2011) mengatakan bahwa dari 324 pasien transgender di Swedia memiliki risiko kematian yang lebih tinggi dan perilaku bunuh diri.

Baca juga: Di Tempat Ini, Banyak Anak Laki-laki Lahir Tanpa Penis