Memahami Fungsi Door Guard untuk Pintu Mobil

Naviri.Org - Bayangkan suatu ketika Anda turun dari mobil, dan membuka pintu untuk keluar. Karena sedang jengkel, atau karena terburu-buru, Anda membuka pintu mobil dengan keras, dan tanpa sengaja pintu mobil Anda membentur tembok atau sesuatu di dekatnya. Hasilnya, pintu mobil Anda pun lecet akibat benturan tersebut. Anda pun jadi menyesal, dan bisa jadi jengkel melihat pintu mobil yang tadinya mulus kini ternodai baret bekas benturan.

Untuk menghindarkan kemungkinan seperti itulah, mobil membutuhkan door guard. Yaitu aksesoris yang dipasang di pintu mobil, dengan tujuan untuk menjaga kemungkinan lecet karena benturan.

Aksesoris ini banyak digunakan oleh pemilik mobil untuk mencegah pintu lecet akibat terkena benturan saat akan membuka pintu. Terutama ketika mobil diparkir di lahan yang sempit atapun garasi rumah.

Sebaiknya, dalam memilih door guard yang memiliki bahan yang lembut, seperti karet atau gabus tebal. Umumnya, door guard dipasang di bibir pintu mobil. Untuk itu pemilihan desain aksesoris ini sangat diutamakan, agar menunjang penampilan mobil tetap terlihat cantik. Fungsi utamanya tetap melindungi dari benturan.

Pemilihan bahan dan desain juga penting. Disarankan pilih door guard dari bahan gabus atau karet, karena lebih ringan dan punya daya rekat lebih lama dibanding bahan aluminium. Saat pintu tersenggol juga lebih elastis dan tidak bikin baret.

Di pasaran, door guard dijual dengan harga bervariasi, mulai dari Rp50 ribu untuk empat pintu. Biasanya door guard yang terbuat dari bahan karet tergolong lebih murah ketimbang aluminium.

Baca juga: Tips Mengatasi Gugup Saat Belajar Menyetir Mobil