Cara Mengatasi Klakson Kendaraan yang Mati

Naviri.Org - Di jalan raya, klakson memiliki fungsi penting, khususnya untuk memberitahukan keberadaan kita kepada orang atau kendaraan lain. Bisa jadi, di depan kendaraan kita yang sedang melaju ada orang yang akan menyeberang dan tidak hati-hati, sehingga tidak melihat kendaraan kita. Dengan adanya klakson, kita bisa memberitahu bahwa ada kendaraan yang sedang melaju ke arahnya, sehingga dia bisa lebih hati-hati.

Yang jadi masalah, klakson kendaraan kita kadang mati atau tidak mau bunyi. Akibatnya, kita kesulitan memberitahu pihak lain saat di jalan raya, dan tentunya kita harus ekstra hati-hati.

Ketika klakson mati, sering kali kita curiga bahwa klakson rusak, tetapi nyatanya itu belum tentu benar. Klakson adalah bagian kendaraan yang sangat tergantung kepada aki (accu). Ketika aki dalam keadaan lemah, maka klakson juga bakal lemah atau bahkan tidak bersuara sama sekali.

Jadi untuk langkah pertama, cobalah cek tegangan aki kendaraan. Aki sepeda motor dinyatakan baik jika tegangan aki sebesar 12 volt. Jika kurang, cobalah untuk mengisi aki terlebih dahulu.

Sekadar catatan, aki jelek bisa dicek menggunakan multitester. Jika tegangan hanya 6 volt, lebih baik aki diganti dengan yang baru.

Jika aki normal, maka lanjut ke langkah kedua, yaitu dengan cara mengecek klakson assy. Cara ini biasanya dengan cara mengganti klakson lawas dengan klakson yang baru, atau pinjam klakson teman (rata-rata klakson satu pabrikan itu sama).

Masih tidak bunyi? Ada langkah paling akhir, dan ini langkah yang paling susah, karena Anda harus membongkar cover-cover sepeda motor Anda untuk memeriksa kabel klakson.

Terkadang, kabel klakson ada yang terkelupas, atau bahkan putus. Jika itu yang terjadi, maka langkah yang harus ditempuh tentu menyambung atau membetulkannya.

Baca juga: Memahami Fungsi Door Guard untuk Pintu Mobil