Beli Pizza, Pemuda Ini Kaget Harus Bayar Rp3,5 Miliar
https://www.naviri.org/2018/04/beli-pizza.html
Naviri.Org - Berapa harga sekotak pizza? Semahal-mahalnya harga pizza, tentu harganya masih puluhan ribu, atau setidaknya ratusan ribu. Tapi bagaimana kalau seseorang membeli sekotak pizza, dan harus membayar Rp 3,5 miliar?
Kenyataan gila itulah yang dialami Nathaniel Bolwell, seorang pemuda Inggris. Dia terkejut bukan kepalang, karena harus membayar 179.000 poundsterling atau sekitar Rp 3,5 miliar untuk sekotak pizza yang dipesannya dari Domino's Pizza.
Nathaniel Bolwell (19 tahun) memesan sekotak pizza untuk dibawanya pulang dari sebuah gerai Domino's Pizza di Newport, Inggris. Seharusnya, untuk pizza pesanannya itu, Nathaniel hanya membayar 17,99 poundsterling atau sekitar Rp 360.000.
Dia tak merasa ada yang aneh. Hingga sehari sesudahnya, kartu kredit Lloyds Bank milik Nathaniel ditolak saat akan membayar sejumlah barang yang dibelinya dari sebuah supermarket.
Nathaniel kemudian mencoba memeriksa kartu kreditnya, dan dia langsung terkejut setelah mengetahui sudah mengeluarkan uang sebesar 179.000 poundsterling.
"Saya tak bisa memercayai mata saya. Bagaimana bisa bank mengizinkan Domino's Pizza menarik uang sedemikian besar," kata Nathaniel.
Kebingungan Nathaniel semakin besar, karena pagu kartu kreditnya hanya sekitar 400 poundsterling atau sekitar Rp 8 juta saja.
"Saya meminta struk pembelian pizza dan langsung menelepon bank. Saya tahu ada kesalahan, tetapi saya takut nantinya saya harus membayar uang itu atau dimasukkan ke dalam daftar hitam kredit," tambah dia.
Juru bicara Domino's Pizza mengatakan, petugas kasirnya melakukan kesalahan saat memasukkan angka jumlah pembelian yang dilakukan Nathaniel ke mesin pembayaran kartu kredit.
"Celakanya, meski salah memasukkan angka, pihak bank memberikan otorisasi. Saya yakin masalah ini sudah diselesaikan, dan kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini," ujar juru bicara Domino's Pizza.
Sementara itu, pihak Lloyds Bank mengatakan tengah menyelidiki transaksi itu, dan meminta maaf kepada Nathaniel Bowell atas masalah tersebut.
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini, dan kami menawarkan kompensasi sebesar 100 poundsterling untuk Saudara Bolwell," ujar Lloyds Bank.
Baca juga: Beli Rokok Sebungkus, Orang Ini Ditagih 23 Ribu Triliun