Chaos, Tipuan Mematikan di Balik Aksi Penyanderaan

Chaos, Tipuan Mematikan di Balik Aksi Penyanderaan

Sutradara: Tony Giglio
Pemain: Henry Czerny, Jason Statham, Ryan Phillippe, Wesley Snipes
Rilis: 15 December 2005
Durasi: 107 Menit

Naviri.Org - Chaos menceritakan Inspektur Quentin Conners (Jason Statham), yang secara tidak sengaja menembak mati seorang penjahat beserta sanderanya, saat bertugas menangani sebuah kasus kejahatan. Peristiwa yang terjadi di malam saat badai itu mendapat sorotan media yang membuat Quentin langsung diskors. Quentin disalahkan atas kematian sandera wanita yang tertembak secara tidak sengaja.

Dua bulan kemudian, terjadi peristiwa penyanderaan lagi di sebuah Bank. Saat polisi mengepung tempat kejadian perkara, lima orang pelaku perampokan tersebut menyandera para karyawan dan nasabah bank tersebut. Lorenz (Wesley Snipes), yang memimpin perampokan, hanya mau bernegosiasi dengan Quentin yang saat itu sedang dalam masa skors.

Karena keadaan yang genting, pihak kepolisian langsung mencabut masa skors Quentin, dan menugaskannya di tempat kejadian perkara. Kali ini, Quentin dipasangkan dengan seorang polisi muda bernama Shane Dekker (Ryan Phillippe).

Dalam peristiwa penyanderaan itu, Lorenz berhasil lolos setelah mengalihkan perhatian dengan ledakan bom yang membuat panik orang-orang di sekitar bank. Ternyata, Lorenz memang tak bermaksud mengorbankan sandera dalam peristiwa perampokan tersebut. Semua sandera dilepaskan dalam keadaan selamat, sementara Lorenz dan kawan-kawannya lolos dengan cara membaur dengan para sandera.

Belakangan diketahui, ternyata perampokan itu bukan perampokan biasa. Lorenz tidak membawa lari uang tunai yang ada saat itu. Ia menggunakan cara yang lebih rumit. Lorenz berhasil membobol sistem komputer bank, dan mencuri US$100 dari 10 juta rekening yang ada di bank tersebut. Artinya, Lorenz dan kawan-kawannya berhasil melarikan US$1 milyar tanpa kesulitan sedikit pun.

Dari awal penugasan, Quentin tidak pernah menyukai Shane. Quentin berusaha selalu menghindari Shane, dan melakukan penyelidikan sendiri. Setelah menyelidiki kasus itu secara terpisah, keduanya lalu sampai pada kesimpulan yang bertolak belakang.

Quentin yakin kasus perampokan itu ada hubungannya dengan peristiwa penembakan yang membuatnya diskors. Sementara Shane, yang menjadi mitra tugasnya, memiliki teori bahwa di dalam kekacauan yang terjadi pasti ada satu skenario yang menghubungkannya. Shane melihat kasus ini dari ajaran Budha dan teori Chaos yang selama ini dipelajarinya.

Permusuhan Quentin dan Shane ternyata tak berumur lama. Seiring penyelidikan yang mereka lakukan, keduanya mulai belajar untuk saling menghargai dan menghormati. Dengan menggabungkan dua kesimpulan yang berbeda tadi, keduanya lalu menarik satu teori bahwa mereka berdua sedang dipermainkan oleh satu tokoh yang membuat skenario dari tindak kejahatan yang sedang diselidiki.

Film laga besutan sutradara Tony Giglio ini dirilis Capitol Films. Film ini menceritakan bagaimana 2 kejahatan yang seolah terjadi tanpa ada kaitan, ternyata memiliki satu hubungan kuat. Dikemas dalam alur yang berbelok-belok, film ini jadi film laga yang agak sukar untuk dicerna. Walaupun bukan ide segar, namun ending tak terduga film ini lumayan membuat orang terkecoh.

Tony Giglio agaknya ingin membuat film action yang memiliki 'cerita', dan bukan sekadar adegan baku tembak serta ledakan bom.

Baca juga: Crank, Kisah Perang Mafia dan Aksi Pembunuh Bayaran

Related

Film 3167463112516908098

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item