Jalan Raya yang Mampu Menghasilkan Energi Listrik

Naviri.Org - Energi listrik bisa diperoleh dari beberapa sumber alam, semisal angin, air, atau panas matahari. Sesuai dengan tren terkini, penggunaan sumber alam untuk energi listrik mulai banyak digalakkan di berbagai negara, dengan cara-cara yang bahkan tak terbayangkan di masa sebelumnya.

Di masa lalu, kita telah mengenal kincir angin sebagai cara untuk mendapatkan energi listrik dari angin. Kini, upaya memperoleh energi listrik dari panas matahari juga mulai dibuat, dan salah satunya adalah mengombinasikannya dengan jalan raya.

Penggunaan medium solar sebagai alternatif energi ramah lingkungan tak hanya berlaku pada bangunan saja. Kini, teknologi tersebut banyak ditemukan pada jalan.

Setahun yang lalu, Prancis baru saja membuka sebuah jalan dengan panjang satu kilometer dengan teknologi solar di sepanjang jalan Tourouvre-au-Perche. Kini, giliran China yang tergerak menciptakan suatu dobrakan teknologi dengan menggunakan solar sebagai medium jalannya.

Jalanan dengan panjang satu kilometer yang dikembangkan oleh Qilu Transportation Development Group ini baru saja dibuka untuk uji coba di wilayah dekat Jinan, ibu kota dari provinsi Shandong.

Dilansir Inhabitat, jalan dengan solar ini memiliki tiga lapisan. Yakni panel solar yang terletak di bagian tengah, insulasi di bagian terbawah, dan concrete transparant di bagian paling atas.

Panel solar ini memiliki luas sebesar 5.875 meter persegi, menutupi dua jalur dan satu jalur darurat. Nantinya, panel ini bisa menghasilkan satu juta kilowatt-jam tenaga bersih setiap tahunnya. Dengan energi sebesar itu, cukup untuk menerangi sebanyak 800 rumah.

Zhang Hongchao, selaku project designer jalur solar ini, menjelaskan bahwa jalanan tersebut dapat menahan 10 kali tekanan lebih besar dari jalan aspal biasa.

Kepala Qilu Transportation Development Group, Xu Chunfu, menjelaskan bahwa proyek ini dapat memberi keuntungan yang banyak. Seperti membantu pemberian energi pada lampu jalanan, snow-melting system, kamera pengawas, signboards, dan fasilitas tol.

Xu tidak menjelaskan seberapa besar pengeluaran yang dikeluarkan untuk proyek ini, namun ia menambahkan bahwa hal ini sama dengan yang terjadi pada negara lain.

Qilu Transportation Development Group mendeskripsikan bahwa jalan ini merupakan jalan tol pertama yang menggunakan teknologi photovoltaic dalam proses percobaannya.

Baca juga: Kini Ada Layanan Membuang Abu Jenazah di Ruang Angkasa