Memahami Perbedaan Generasi Milenial dan Generasi Z

Naviri.Org - Kalau kita sering membaca-baca artikel atau berita, baik di media cetak maupun online, kita kadang mendapati istilah “Generasi Milenial”, “Generasi Y”, hingga “Generasi Z”. Sebenarnya, siapakah mereka yang disebut dengan istilah-istilah itu? Apa pula perbedaan antara Generasi Y dan Generasi Z?

Jika dipelajari lebih lanjut, istilah-istilah di atas terkait dengan internet. Kelahiran internet, hingga menjadi bagian gaya hidup manusia terkini, telah mengubah banyak hal dalam hidup manusia. Dari situlah lalu lahir generasi-generasi yang disebut di atas.

Generasi pertama yang paling kena dampak awal atas lahirnya internet disebut Generasi Milenial atau Generasi Y. Mereka adalah orang-orang yang lahir pada awal 1980-an sampai medio 1990-an. Ciri-ciri khusus mereka adalah memiliki gaya hidup yang lengket dengan internet dan teknologi. Mereka merupakan orang-orang yang mengalami hidup sebelum internet sepesat sekarang, hingga akhirnya menikmati internet seperti sekarang.

Sedangkan Generasi Z adalah orang-orang yang lahir ketika internet sudah menjadi bagian gaya hidup kebanyakan orang. Terkait usia atau waktu lahir, ada deinisi yang beragam di berbagai belahan dunia, terkait Generasi Z.

Badan statistik Kanada, misalnya, menghitung Generasi Z mulai dari anak-anak yang lahir pada 1993 sampai 2011. McCrindle Research Centre di Australia menyebut Generasi Z sebagai orang-orang yang lahir pada 1995 sampai 2009. Sementara MTV mendefinisikan generasi itu sebagai orang-orang yang lahir selepas Desember 2000.

Di Indonesia, melihat kehadiran internet secara komersial di sini pada 1994, bisa dibilang Generasi Z adalah mereka yang lahir medio 1990-an hingga medio 2000-an.

Terlepas perbedaan tahun tersebut, mereka semua sepakat bahwa Generasi Z adalah orang-orang yang lahir di generasi internet.

Perbedaan generasi ini dengan Generasi Milenial atau Generasi Y bisa dibilang cukup banyak, terutama dalam kedekatan dengan teknologi. Jika Generasi Y adalah generasi yang serba setengah-setengah (setengah menikmati era sebelum internet, dan era sesudahnya), generasi Z adalah mereka yang lingkungannya sudah murni terpapar pengaruh internet sejak kecil.

Generasi Z juga dikenal memiliki kecenderungan karakter “melawan rute tradisional”. Hal itu disebabkan gaya hidup mereka yang lebih dekat dengan internet, menciptakan karakter yang lebih global dari generasi-generasi sebelumnya.

Baca juga: Sejarah dan Perkembangan Lagu Anak di Indonesia