Contoh Surat Pernyataan Terkait Jual Beli Tanah

Naviri.Org - Berikut ini adalah contoh surat pernyataan terkait jual beli tanah. Contoh ini hanya draft yang bisa diubah atau ditambah/dikurangi, sesuai keperluan.

SURAT PERNYATAAN

Nomor: [___]

Pada hari ini, [___], tanggal [___], bulan [___], tahun [___] ([___]-[___]- 20[___]), berhadapan dengan saya, [___], Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris, kenal dan nama-namanya akan disebut pada akhir akta ini:

Tuan [___], wiraswasta, bertempat tinggal di [___], Rukun Tetangga [___], Rukun Warga [___], Kelurahan [___], Kecamatan [___], Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor: [___].

Penghadap telah saya, Notaris, kenal.

Para penghadap tersebut untuk selanjutnya disebut PEMBERI PERNYATAAN.

Pemberi pernyataan terlebih dahulu menerangkan:

Bahwa berdasarkan Surat Kuasa tertanggal [___] bulan [___], tahun [___] ([___]-[___]-20[___]), yang aslinya bermaterai cukup, diperlihatkan kepada saya, Notaris, Pemberi Pernyataan adalah selaku Kuasa dari Tuan [___], yang beralamat dan bertempat tinggal di [___],[___], Rukun Tetangga [___], Rukun Warga [___], Kelurahan [___], Kecamatan [___],[___], pemegang Kartu tanda Penduduk Nomor: [___] untuk selanjutnya disebut “PENJUAL”.

Bahwa penjual bermaksud untuk menjual [___] ([___]) bidang tanah miliknya yang terletak di Kelurahan [___], Kecamatan [___],[___], Provinsi [___], sekarang ini lebih dikenal dengan Jalan [___], luas keseluruhan tidak kurang dari [___] M2 ([___] meter persegi) berdasarkan bukti sebagai berikut :

1) Sertifikat Hak Milik nomor [___]/[___] luas [___] m2 terdaftar atas nama [___] yang dibukukan tanggal [___] dengan Gambar Situasi nomor [___] tanggal [___];

2) Sertifikat Hak Milik nomor [___]/[___] luas [___] m2 terdaftar atas nama [___] yang dibukukan tanggal [___] dengan Gambar Situasi nomor [___] tanggal [___];

3) Sertifikat Hak Milik nomor [___]/[___] luas [___] m2 terdaftar atas  nama [___] yang dibukukan tanggal [___] dengan Gambar Situasi nomor [___] tanggal [___].

Bahwa Pemberi Pernyataan diberikan hak oleh Penjual untuk mencari Pembeli kepada pihak-pihak siapa pun juga yang bermaksud membeli Persil/Tanah tersebut dengan harga Persil/Tanah yang akan ditentukan sendiri oleh Pemilik dengan harga Rp [___],- ([___] rupiah) untuk setiap meter persegi.

Bahwa kemudian Pemberi Pernyataan telah mendapatkan Pembeli atas Persil/Tanah tersebut dari [___], berkedudukan di [___], beralamat di Jalan [___], dengan harga kesepakatan sebesar [___] untuk setiap meter persegi dari Persil/Tanah yang terjual.

Bahwa atas pembelian persil/tanah tersebut dengan harga tersebut di atas, maka [___], berkedudukan di [___], berhak mendapat komisi atas jasanya mendapatkan Pembeli [___] untuk setiap meter persegi dari persil/tanah yang terjual.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Pemberi Pernyataan dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:

1. Pemberi Pernyataan adalah benar merupakan kuasa yang sah dari Penjual, sehingga untuk dan atas nama Penjual berhak menawarkan kepada siapa pun juga yang bermaksud membeli Persil/Tanah dengan harga yang ditentukan sendiri oleh Pemberi Pernyataan dengan harga tidak kurang dari harga yang ditentukan oleh Penjual, dan kelebihan atas harga tersebut sebagai komisi Penjualan.

2. Pemberi Pernyataaan adalah benar telah mendapatkan Pembeli dari Pelaksana Perantara dengan harga yang disepakati untuk dijual kepada Pembeli adalah dengan harga Rp [___],- ([___] rupiah) untuk setiap meter persegi atas persil/tanah.

3. Pemberi Pernyataan menyatakan bahwa atas penjualan persil/tanah dengan harga tersebut, maka Pemberi Pernyataan berhak mendapatkan komisi dan oleh karenanya terhadap penerimaan komisi tersebut harus membayar kepada [___] sebesar Rp [___],- ([___] rupiah) untuk setiap meter persegi atas tanah/persil tersebut yang merupakan bagian mutlak dan menjadi hak sepenuhnya dari [___], berkedudukan di Jakarta, atas jasanya mendapatkan Pembeli dan dibayar pada saat ditandatanganinya akta peralihan hak (akta pelepasan hak/akta jual beli).

4. Pemberi Pernyataan menjamin bahwa tidak akan memberikan kepada siapa pun juga uang komisi tersebut selain kepada [___], atau kuasa yang ditunjuk oleh [___] untuk menerima uang tersebut.

DEMIKIANLAH AKTA INI

- Dibuat sebagai minuta dan dilangsungkan di Jakarta pada hari dan tanggal yang disebut pada bagian awal akta ini, dengan dihadiri oleh Tuan [___] dan Nyonya [___], keduanya pegawai saya, Notaris, dan bertempat tinggal di Jakarta.

- Segera setalah akta ini saya, Notaris, bacakan kepada para penghadap dan saksi-saksi, maka akta ini ditandatangani oleh para penghadap, saksi-saksi dan saya, Notaris.

- Dilangsungkan dengan tanpa perubahan.

- Minuta akta ini telah ditandatangai sebagaimana semestinya.

- Diberikan sebagai SALINAN yang sama bunyinya.

Notaris di Jakarta

Baca juga: Surat Perjanjian Terkait Penjaminan Hutang