Aneka Manfaat Buah Bilberry untuk Kesehatan

Naviri.Org - Huckleberries, atau yang lebih dikenal dengan nama bilberry, adalah buah-buahan kecil yang mirip cranberry dan bluberi. Bedanya, jika cranberry dan bluberi merupakan buah asli Amerika, bilberry adalah buah asli Eropa utara.

Buah bilberry (Vaccinium myrtillus) berasal dari tanaman yang tumbuh liar pada tanah yang sedikit asam dan lembap di daerah subtropis, terutama di Irlandia, Inggris, Wales, Skotlandia, Polandia, Skandinavia, Rusia, Swiss, dan Austria. Tanaman bilberry menghasilkan buah tunggal atau berpasangan, yang ukuran buahnya lebih kecil dari blueberi, namun memiliki rasa lebih kuat.

Buah bilberry berwarna biru tua agak gelap, dengan daging buah yang manis dan berwarna ungu, dengan diameter sekitar 5-8 mm. Selain dapat dikonsumsi sebagai buah segar, bilberry juga dapat diolah untuk dijadikan jus, kue, atau selai.

Di Indonesia, buah bilberry mungkin sulit ditemukan. Namun, jika kebetulan Anda menemukannya di supermarket atau kios buah, Anda bisa mencoba buah ini. Selain memiliki rasa unik dan khas, bilberry juga memiliki kandungan pigmen anthocyanin yang bermanfaat bagi kesehatan jantung, mata, hingga mencegah kanker.  Buah bilberry juga diketahui dapat mengatasi dan mencegah stres serta kerusakan hati.

Selain itu, penelitian yang dilakukan tim ilmuwan dari University Hospital of Zurich, Swiss, menemukan bahwa rutin mengonsumsi buah bilberry dapat mencegah peradangan usus. Karenanya, buah ini terkenal sebagai sarana untuk mengatasi diare akut, serta membantu pasien yang mengalami masalah inflamasi usus atau IBD (Inflammatory Bowel Disease).

Anthocyanin adalah kelompok flavonoid yang ditemukan dalam jaringan tanaman yang memiliki peran dalam terbentuknya pigmen biru, merah, atau ungu pada buah dan bunga. Zat anthocyanin larut dalam air, dan buah bilberry memiliki kandungan zat tersebut dalam konsentrasi yang tinggi, sehingga memiliki dampak positif bagi kesehatan manusia.

Kandungan antioksidan dalam bilberry juga dapat membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas. Penurunan fungsi penglihatan terkait dengan efek radikal bebas pada bagian-bagian penting mata, seperti sel batang, sel kerucut, lensa, dan retina. Antioksidan bertindak sebagai penangkap radikal bebas, sehingga mencegah kerusakan mata, dan menjaga fungsi mata.

Penelitian menemukan bahwa kandungan senyawa dalam buah bilberry mampu memperlambat perkembangan gangguan mata seperti katarak, yang terjadi seiring pertambahan usia. Kerusakan mata akibat sirkulasi darah yang buruk ke retina juga dapat dicegah dengan konsumsi bilberry. Selain itu, bilberry merangsang aliran darah ke retina, sehingga membantu mempertahankan dan memperkuat penglihatan.

Kemudian, antioksidan anthocyanosides dalam bilberry membantu menjaga kapiler mata tetap sehat, sehingga mencegah timbulnya gangguan mata terkait usia, seperti degenerasi makula dan katarak. Antioksidan dalam bilberry juga membantu memperkuat dinding kapiler yang mengedarkan darah ke mata. Karenanya, rutin mengonsumsi buah ini dapat membantu menyehatkan mata, serta mencegah berbagai masalah yang bisa mengganggu indra penglihatan.

Lebih lengkap, berikut ini aneka manfaat buah bilberry, dalam membantu menunjang kesehatan.

Menjaga kesehatan mata

Sebagaimana yang telah disebutkan di atas, buah bilberry mampu menjaga kesehatan mata, dan mencegah timbulnya masalah pada mata. Hal itu dimungkinkan, karena bilberry memiliki kandungan senyawa aktif yang disebut anthocyanin, yang membantu mencegah berbagai masalah mata seperti katarak, rabun senja, dan glaukoma. Anthocyanin juga mampu mengurangi tingkat degenerasi makula, sehingga membuat mata tetap berfungsi normal.

Menjaga kesehatan pencernaan

Selain menjaga kesehatan mata, buah bilberry juga memiliki kemampuan dalam menjaga kesehatan pencernaan. Rutin mengonsumsi buah ini dapat mencegah serta mengatasi masalah seperti diare, gangguan pencernaan, disentri, infeksi perut, serta masalah pencernaan lainnya.

Meningkatkan kekebalan tubuh

Bilberry memiliki kandungan tinggi antioksidan yang berfungsi melawan radikal bebas, sehingga tubuh memiliki sistem kekebalan yang lebih kuat dan terjaga. Kekebalan tubuh yang terjaga menjadikan tubuh tidak rentan terhadap serangan penyakit.

Menjaga kesehatan darah

Kandungan flavonoid dalam buah bilberry mampu mengencerkan darah, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya tekanan darah tinggi, serta menjaga keutuhan pembuluh kapiler. Seiring dengan itu, bilberry juga membantu meringankan beberapa gangguan pembuluh darah, seperti angina dan varises.

Menjaga kesehatan wanita

Kandungan nutrisi di dalam bilberry dapat mencegah dan mengurangi kram yang terjadi pada saat menstruasi. Selain itu, rutin mengonsumsi buah bilberry juga membantu mengatasi bisul, dan mencegah penyakit payudara fibrokistik.

Sebagai anti-inflamasi

Buah bilberry memiliki sifat anti-inflamasi, serta mempercepat penyembuhan luka dan luka bakar. Bilberry juga membantu membersihkan selaput lendir dari hidung, mulut, dan tenggorokan.

Menstabilkan tekanan darah

Rutin mengonsumsi bilberry dapat mencegah timbulnya tekanan darah rendah, dan darah tinggi. Selain itu, bilberry juga meningkatkan pasokan darah ke saraf serta mencegah diabetes.

Menghentikan perdarahan

Di dalam buah bilberry terkandung senyawa tanin, yang memiliki kemampuan dalam menghentikan pendarahan berlebih.