Aneka Manfaat Buah Naga untuk Kesehatan (1)

Naviri.Org - Buah naga (Hylocereus polyrhizus) adalah buah asli Amerika Tengah dan tumbuh di daerah dengan iklim tropis, subtropis, hingga daerah beriklim kering. Karena khasiatnya dalam kesehatan, pohon buah naga pun dibudidayakan di berbagai negara, termasuk Indonesia, Taiwan, Vietnam, Filipina, dan Malaysia.

Nama buah ini mungkin terdengar aneh. Nama buah naga memang tidak bisa dilepaskan dari kebudayaan bangsa Cina. Pada sekitar tahun 1870, buah ini dibawa orang-orang Prancis dari Guyana ke Vietnam, sebagai tanaman hias, lalu masuk ke daratan Cina.

Orang Vietnam maupun orang Cina menganggap buah tersebut membawa berkah. Karena itulah, buah ini selalu diletakkan di antara dua patung naga berwarna hijau di atas meja altar. Warna merah buah terlihat mencolok di antara warna naga yang hijau.

Dari kebiasaan itu, buah ini pun terkenal dengan nama thang loy (buah naga). Semula, istilah atau sebutan itu hanya populer di kalangan orang-orang Cina dan Vietnam. Namun, seiring waktu, nama atau istilah itu juga digunakan orang-orang lain di berbagai negara. Istilah thang loy kemudian diterjemahkan di Eropa dan negara lain yang berbahasa Inggris sebagai dragon fruit (buah naga).

Buah naga memiliki khasiat dalam menjaga kesehatan manusia, di antaranya sebagai penyeimbang kadar gula darah, pelindung kesehatan mulut, pencegah kanker usus, mengurangi kadar kolesterol, mencegah pendarahan, mengatasi keputihan, mendukung diet, meredakan asma, hingga menetralkan tubuh dari racun dan berbagai logam berat.

Buah naga biasanya dikonsumsi dalam bentuk buah segar sebagai penghilang dahaga, karena buah ini mengandung kadar air tinggi, sekitar 90% dari berat buah. Rasanya cukup manis, karena mengandung kadar gula mencapai 13-18 briks. Buah naga juga dapat disajikan dalam bentuk jus, sari buah, manisan, selai, atau beragam bentuk penyajian sesuai selera.

Secara umum, para pakar menyatakan bahwa buah naga mengandung potasium, ferum, protein, serat, sodium, dan kalsium, yang baik untuk kesehatan. A.L. Leong. dari Johncola Pitaya Food R&D, organisasi yang meneliti buah naga merah, menyatakan bahwa buah naga memiliki kandungan berbagai vitamin dan mineral yang sangat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, dan bermanfaat bagi metabolisme tubuh manusia.

A.L. Leong menjelaskan, “Penelitian menunjukkan buah naga merah sangat baik untuk sistem peredaran darah, juga memberi efek mengurangi tekanan emosi, dan menetralkan toksin dalam darah. Penelitian juga menunjukkan buah naga bisa mencegah kanker usus, selain mencegah kandungan kolesterol yang tinggi dalam darah, dan menurunkan kadar lemak dalam tubuh.”

Secara keseluruhan, setiap buah naga merah mengandung protein yang mampu meningkatkan metabolisme tubuh dan menjaga kesehatan jantung. Kandungan serat dalam buah naga membantu mencegah kanker usus, kencing manis, dan mendukung diet. Kandungan karoten dalam buah naga membantu kesehatan mata, menguatkan otak, dan mencegah masuknya penyakit. Sementara kandungan kalsium dalam buah naga memantu menguatkan tulang.

Buah naga juga mengandung zat besi yang dapat membantu menambah darah; vitamin B1 (mencegah demam badan); vitamin B2 (menambah nafsu makan); vitamin B3 (menurunkan kadar kolesterol); dan vitamin C (menambah kehalusan kulit serta mencegah jerawat). Lebih lengkap, berikut ini adalah kandungan nutrisi lengkap yang terkandung dalam buah naga:

• Kadar gula: 13-18 briks
• Air: 90%
• Karbohidrat: 11,5 g
• Asam: 0,139 g
• Protein: 0,53 g
• Serat: 0,71 g
• Kalsium: 134,5 mg
• Fosfor: 8,7 mg
• Magnesium: 60,4 mg
• Vitamin C: 9,4 mg

Baca lanjutannya: Aneka Manfaat Buah Naga untuk Kesehatan (2)