Aneka Manfaat Buah Melon untuk Kesehatan
https://www.naviri.org/2016/09/aneka-manfaat-buah-melon-untuk-kesehatan.html
Naviri.Org - Melon (Cucumis melo L.) adalah buah yang dihasilkan oleh tanaman yang masuk dalam suku labu-labuan atau Cucurbitaceae. Melon masih bersaudara dengan labu, blewah, dan semangka. Daging buah melon memiliki tekstur yang lembut, dengan rasa manis dan menyegarkan, karena mengandung banyak air.
Melon diperkirakan berasal dari Timur Tengah, dan secara bertahap mengalami penyebaran hingga ke benua Eropa. Bahkan menurut beberapa sumber, catatan tentang buah melon sudah ada sejak zaman Mesir Kuno, yang dibuktikan dengan beberapa tulisan pada piramida.
Pada tahun 1970-an, buah melon mulai masuk Indonesia. Namun, karena waktu itu masih termasuk buah impor, harga melon pun tergolong mahal, hingga sangat sedikit yang bisa mengonsumsi. Kini, melon telah dibudidayakan secara luas di Indonesia, sehingga dapat diperoleh dengan harga yang lebih terjangkau bagi banyak orang.
Selain menyegarkan, buah melon juga kaya kandungan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Dalam 100 gram buah melon terdapat karbohidrat sebanyak 14,8 gr, protein sebanyak 1,55 gr, lemak sebanyak 0,5 gr, potassium sebanyak 546,9 mg, vitamin A sebanyak 5.706,5 IU (mencukupi 64 persen kebutuhan vitamin A harian), dan vitamin C sebanyak 74,7 mg (mencukupi 12 persen kebutuhan vitamin C harian). Selain itu, melon juga mengandung protein, kalsium, dan fosfor.
Dengan kandungan gizi yang lengkap, melon pun memiliki kemampuan dalam membantu menjaga kesehatan serta kebugaran tubuh. Berikut ini di antara manfaat melon untuk kesehatan.
Mencegah kanker
Seperti buah-buahan segar lain, melon juga memiliki kemampuan dalam mencegah kanker, karena kandungan karotenoid di dalamnya. Karotenoid adalah pigmen pemberi warna pada buah dan sayuran. Melon memiliki kandungan karotenoid yang tinggi, sehingga mampu membantu mencegah kanker, khususnya kanker paru-paru dan kanker payudara.
Mencegah serangan jantung
Melon memiliki kandungan adenosine yang mampu menghentikan penggumpalan sel darah, yang dapat mengakibatkan serangan jantung dan stroke. Adenosine bekerja dengan cara melancarkan peredaran sel-sel darah merah, sehingga memperkecil risiko serangan jantung dan stroke.
Membuat awet muda
Melon mengandung kolagen, zat yang berperan dalam mengurangi efek penuaan, khususnya pada wanita. Karenanya, rutin mengonsumsi melon bisa membantu Anda lebih awet muda. Selain menjaga tubuh dari penuaan dini, kolagen juga berguna dalam mempercepat penyembuhan luka.
Mendukung diet
Kandungan terbesar dalam buah melon adalah air, yang mencapai 90 persen lebih. Karenanya, mengonsumsi melon memberi kesegaran pada tubuh, juga mencegah terjadinya panas dalam. Selain itu, melon sangat rendah kalori, bebas lemak dan kolesterol, sehingga cocok dikonsumsi saat Anda sedang berdiet.
Mencegah impotensi
Buah melon memiliki kandungan asam amino yang disebut citrulline. Zat citrulline dapat memproduksi senyawa arginine yang berguna dalam meningkatkan aliran darah, terutama aliran darah yang menuju organ seksual. Arginine bekerja sebagai stimulator yang memperlebar pembuluh darah, sehingga aliran darah menuju organ seksual lebih lancar dan terhindar dari disfungsi ereksi (impotensi).
Menjaga kesehatan mata
Kandungan betakaroten dalam buah melon memiliki manfaat dalam meningkatkan ketajaman penglihatan, dan menjaga kesehatan mata. Di dalam tubuh, betakaroten diolah menjadi vitamin A yang digunakan untuk memperbaiki fungsi mata, terutama dalam ruangan dengan pencahayaan minim.
Menyehatkan pencernaan
Kandungan air yang berlimpah dalam buah melon sangat baik untuk membantu melancarkan pencernaan. Sementara kandungan mineral dalam melon berperan menghilangkan keasaman tubuh yang dapat mengganggu pencernaan, khususnya pada organ lambung. Karenanya, mengonsumsi melon dapat mengatasi masalah seperti sembelit atau susah buang air besar.
Mengatasi masalah ginjal dan eksim
Buah melon memiliki kemampuan diuretik yang sangat baik, sehingga dapat membantu mengatasi masalah seperti penyakit ginjal dan penyakit eksim. Selain itu, jika dikombinasikan dengan lemon, buah melon dapat mengatasi penyakit asam urat. Sangat baik untuk mengonsumsi melon secara rutin pada pagi hari.
Mengatasi sariawan dan panas dalam
Melon memiliki kandungan vitamin C yang bermanfaat dalam mengatasi masalah sariawan dan panas dalam. Kandungan air dan vitamin C dalam buah melon juga akan bekerja sama dengan kolagen untuk mempercepat penyembuhan luka, terutama penyembuhan bibir pecah-pecah, sariawan, dan panas dalam.
Menyehatkan ginjal dan lambung
Kandungan air yang tinggi pada buah melon memiliki manfaat dalam membersihkan ginjal dari sisa-sisa metabolisme tubuh. Selain itu, melon juga sangat baik untuk menetralkan asam lambung, sehingga Anda akan terhindar dari penyakit maag.
Menangkal radikal bebas
Melon memiliki kandungan antioksidan flavonoid seperti betakaroten, lutein, zea-xanthin, dan cryptoxanthin. Antioksidan tersebut memiliki kemampuan dalam melindungi sel-sel dan struktur lainnya dalam tubuh dari radikal bebas. Kemampuan itu dapat menjaga kesehatan usus besar, prostat, payudara, endometrium, paru-paru, dan kanker pankreas.
Tips memanfaatkan melon untuk diet
Kalau Anda sedang berdiet untuk menurunkan berat badan, Anda bisa menyediakan melon secara rutin di rumah. Ganti camilan malam hari dengan konsumsi melon. Anda cukup mengonsumsi sepotong atau dua potong melon sebelum makan (agar Anda tidak makan terlalu banyak).
Tips penyajian melon
Untuk mengonsumsi melon, Anda yang tidak menjalani diet bisa memakannya dalam bentuk irisan buah segar, menjadikannya es buah dengan kombinasi gula dan sirup, dijadikan jus, atau disajikan sebagai penutup makan.