10 Makanan yang Perlu Dibatasi agar Berat Badan Turun

Naviri.Org - Kebanyakan orang mengalami masalah klasik—tubuh mereka cepat melar, tapi butuh waktu lama untuk melangsingkannya kembali. Menambah berat badan, bagi sebagian orang, adalah urusan gampang. Tapi menurunkan berat badan, sering kali menjadi hal sulit. Sebegitu sulit, hingga orang bisa sangat gembira ketika mendapati berat badannya turun, meski suma setengah kilo. Apakah Anda juga termasuk yang seperti itu?

Upaya menurunkan berat badan tidak hanya bisa dilakukan melalui olahraga, namun juga bisa dilakukan dengan menghindari atau membatasi konsumsi makanan-makanan tertentu. Jika Anda sedang dalam program menurunkan berat badan, beberapa makanan berikut ini perlu dihindari atau dibatasi konsumsinya.

Nasi putih

Nasi putih adalah makanan pokok sebagian besar orang Indonesia. Sayangya, nasi putih mengandung sedikit nutrisi, sementara kalorinya tergolong tinggi. Selain itu, nasi putih juga membuat kadar gula darah menjadi tinggi. Karenanya, jika Anda sedang berencana menurunkan berat badan, Anda perlu membatasi atau bahkan menjauhi nasi putih. Sebagai alternatif, pilihlah beras merah.

Anggur

Sebagai buah, anggur termasuk makanan sehat, namun memiliki kadar gula tinggi. Jika Anda sedang dalam program penurunan berat badan, sebaiknya hindari anggur dalam diet Anda.

Soda

Umumnya, soda mengandung pemanis buatan, dan kandungan itu bisa menyebabkan kenaikan berat badan.

Makanan kaleng

Daripada repot-repot bikin masakan, makanan kaleng tampak sangat praktis untuk digunakan. Sayangnya, makanan kaleng mengandung sodium yang tinggi, hingga bisa merusak program diet Anda.

Kacang asin

Kacang-kacangan adalah sumber protein. Namun, meski begitu, sebaiknya hindari kacang asin. Saat menikmatinya, kita seperti tak ingin berhenti mengunyah kacang asin. Ketika mulai berhenti, kalori yang dikonsumsi dari kacang asin sudah sangat berlebihan.

Alkohol

Meminum alkohol, apalagi secara rutin, akan menambah berat badan Anda, karena mengandung kalori tinggi.

Roti putih

Roti putih cenderung meningkatkan gula dalam darah. Jika Anda mengonsumsi roti putih dengan tambahan mentega, maka jumlah kalori Anda pun segera lebih tinggi. Sebaiknya, pilihlah roti gandum untuk menggantikan roti putih.

Kecap manis

Tambahan kecap manis menjadikan masakan semakin lezat. Sayangnya, kecap mengandung sodium tinggi yang pasti tidak mengurangi kalori Anda.

Keju

Keju bisa menambah jumlah kalori, hingga dapat menambah ekstra berat badan Anda. Upaya menurunkan berat badan akan lebih lancar jika Anda menghindari keju.

Daging merah

Daging merah adalah makanan bergizi. Meski begitu, dalam upaya penurunan berat badan, sebaiknya konsumsi daging merah dalam jumlah terbatas, karena kandungan lemak dalam daging merah bisa menambah kalori di tubuh Anda.