Ini Penyebab Pasangan Berselingkuh, Menurut Psikolog
https://www.naviri.org/2016/04/Eva-Kartini-page-5.html
Elon Musk diduga terlibat skandal perselingkuhan dengan istri pendiri Google, Sergey Brin. Musk disebut memiliki hubungan asmara dengan istri Sergey, Nicole Shanahan.
Diduga, isu ini pula yang menyebabkan perceraian antara Sergey dan Nicole. Musk sempat membantah isu ini pada cuitan di akun pribadi twitternya.
"Sergey Brin dan aku adalah teman, dan kami baru pesta bersama kemarin malam," tulis Musk, dikutip dari New York Post, Senin (25/7/2022).
Rumah tangga Sergey Brin dan Nicole Shanahan disebut sempat bermasalah akibat pandemi COVID-19 dan urusan merawat anak mereka yang masih balita.
Sebenarnya, apa sih yang menyebabkan seseorang memilih berselingkuh?
Menurut psikolog klinis sekaligus founder dari pusat konsultasi Anastasia and Associate, Anastasia Sari Dewi, ada beberapa penyebab perselingkuhan, seperti akibat ketidakpuasan dalam hubungan sksual.
"Bisa juga disebabkan ketidakpuasan dalam hubungan seks dari pasangan yang resmi atau pasangan yang sebenarnya. Bisa misalkan perbedaan gaya, atau perbedaan cara pandang terhadap hubungan itu sendiri seperti apa," jelas Sari.
Selain itu, ada beberapa alasan lain pasangan memilih selingkuh, seperti di bawah ini:
Kurang Rasa Cinta
Perselingkuhan bisa terjadi karena kurangnya rasa cinta. Akhirnya, orang yang mengalami itu mencari-cari perasaan dicintai dari orang lain.
"Perasaan cinta ini membuat orang ingin merasakan dicintai itu seperti apa, mencintai itu seperti apa, dari orang lain. Jadi dari pasangan sudah hambar, monoton, dia akan berusaha mencari orang lain yang bisa memberikan deg-degannya itu lagi sehingga perasaan cinta itu muncul lagi," kata Sari.
Kurang Rasa Percaya Diri
Di beberapa kasus, Sari mengatakan perselingkuhan bisa disebabkan kurangnya rasa berharga. Misalnya karena merasa pasangan sudah mengetahui segala kekurangan dan latar belakang, atau si pasangan sering mengungkit kesalahan yang sudah lalu.
"Atau dia (yang berselingkuh) merasa tidak diakui karena secara ekonomi atau fisik, dia berusaha mencari itu dari orang lain yang mungkin selingkuhannya tidak 100 persen mengetahui dia. Mungkin selingkuhannya memperlakukan dia lebih baik dan ada perasaan dalam hati bisa menaklukkan lebih dari satu orang meningkatkan harga diri," beber dia.
Perasaan Marah
Menurut Sari, pasangan yang berselingkuh tidak selalu identik dengan sikap egois. Bisa saja penyebabnya karena ada perasaan marah, hingga keinginan untuk balas dendam.
"Bisa juga marah karena keinginan untuk balas dendam, misal pasangannya juga berselingkuh, kemudian mengkritik, menyakiti dia sehingga dia marah, tapi marahnya itu dilampiaskan dengan berselingkuh," jelas Sari.
Faktor Eksternal
Adapun penyebab lainnya yakni faktor eksternal, seperti stres dan tekanan, pekerjaan, konsumsi alkohol, dan beberapa kondisi yang terjadi di luar hubungan.
"Betul-betul keadaan eksternal yang berisiko. Kemudian perasaan diabaikan juga menjadi alasan. Pertama, perasaan marah ini diabaikan, timbul keinginan mendapat perhatian dengan selingkuh," pungkas Sari.