Panduan Diet Sehat untuk Wanita Hamil
https://www.naviri.org/2016/01/panduan-diet-sehat-untuk-wanita-hamil.html
Naviri.Org - Ibu hamil memerlukan diet yang sehat, karena hal itu sangat penting dan berpengaruh bagi perkembangan si janin hingga dia lahir dan berkembang dewasa. Namun, meski begitu, diet sebelum masa kehamilan juga tidak kalah pentingnya. Satu atau dua bulan sebelum merencanakan kehamilan, calon ibu sangat disarankan untuk mengasup makanan yang seimbang, agar proses ovulasi lebih konsisten. Asupan seperti sayur-sayuran, kacang-kacangan, serta lauk yang mengandung banyak protein semisal telur dan kedelai akan membantu mengatur hormon reproduksi.
Berikut ini adalah beberapa tip diet sehat untuk ibu hamil, atau yang sedang merencanakan kehamilan.
Konsumsi nutrisi
Ibu hamil sangat membutuhkan asam folat, karena nutrisi ini membantu mencegah terjadinya cacat pada tabung syaraf yang dapat menyebabkan lambatnya transmisi informasi dari otak. Asam folat bekerja sebelum hamil, dan selama trimester pertama kehamilan.
Anda bisa memperoleh asam folat dengan mengkonsumsi asparagus, bayam, kacang hitam, kacang tanah, sereal difortifikasi, kacang lentil, jus jeruk, brokoli, selada, roti gandum, juga pasta. Selain itu, asam folat juga bisa didapatkan dari multivitamin yang mengandung asam folat 400 mcg atau lebih. Nutrisi lain yang membantu adalah vitamin C, vitamin E, dan seng.
Hindari rokok dan alkohol
Apabila Anda kebetulan seorang perokok dan kadang mengkonsumsi alkohol, sebaiknya segera hentikan kebiasaan tersebut begitu Anda mengetahui sedang mengandung. Zat-zat yang terkandung di dalam rokok, alkohol, juga obat-obatan terlarang, akan tertinggal beberapa lama di dalam tubuh penggunanya, dan karena itulah sangat disarankan agar calon ibu hamil menghentikan pemakaian hal-hal tersebut sejak merencanakan kehamilan.
Apabila kebiasaan di atas tetap dilakukan hingga masa kehamilan, risiko yang dapat timbul adalah gugurnya janin, atau kelahiran yang prematur. Mengkonsumsi kopi yang banyak juga sebaiknya dihindari, karena terlampau banyak kafein juga buruk bagi janin, karena sifat kafein yang menyerap zat besi yang dibutuhkan bayi dan ibu.
Memilih menu ikan
Banyak mengkonsumsi ikan, terutama tuna dan salmon, baik bagi ibu hamil. Namun sebaiknya hindari jenis ikan yang mengandung banyak merkuri seperti hiu, mackerel atau ikan todak, karena merkuri yang dikandungnya akan mengendap di dalam tubuh ibu hamil serta janin dalam kandungannya.
Jauhi junkfood
Junkfood atau makanan serta minuman sampah, mungkin selama ini telah menjadi camilan harian Anda. Namun, pada masa kehamilan, sebaiknya hindari makanan semacam itu. Keripik kentang, soda, kue-kue kering, juga makanan cepat saji, tidak mengandung nutrisi bagi ibu dan calon bayi.
Kemudian, meskipun hamil, namun pastikan indeks massa tubuh Anda antara 20 sampai 30. Kenaikan berat badan yang normal selama kehamilan adalah 8 sampai 15 kilogram. Berat badan yang berlebihan selama hamil rentan terhadap diabetes kehamilan, tekanan darah tinggi, juga memperkecil peluang bayi lahir normal.
Baca juga: Panduan Sahur dan Buka Puasa untuk Ibu Hamil