Memahami Rahasia Hati Cowokmu (4)

Naviri.Org - Karena luka hati serta kekecewaan di masa lalu, cowok ini pun kemudian mewujud sebagai sosok yang (menjadi lebih) bijaksana, penuh perhitungan, lebih hati-hati, dan juga lebih rasional. Karenanya pula, ketika dia bertemu denganmu hingga akhirnya merasakan perasaan cinta kepadamu, dia tak ingin kekecewaan serta luka hatinya berulang. Dia ingin meyakinkan hatinya terlebih dulu sebelum menyatakan cintanya kepadamu dan sebelum menjalin suatu hubungan bersamamu.

Ketika sekarang dia telah menyatakan cintanya kepadamu dan kamu telah menjadi kekasihnya, sesuatu yang terus berulang-ulang terbersit di dalam pikirannya adalah, “Semoga ini menjadi kekasih terakhirku… Semoga ini menjadi cinta terbaik dalam hidupku…”

So, kalau kamu berpasangan dengan cowok dari jenis ini, maka langkah paling bijak adalah meyakinkan dirinya bahwa pilihannya tidak salah, bahwa keputusannya dalam memilihmu adalah keputusan paling tepat sekaligus paling benar yang pernah dilakukannya.

Kesimpulan Tipe C

Berulang kali dalam hidup cowok ini, sesuatu yang telah diyakininya sebagai benar dan tepat kemudian berubah menjadi sesuatu yang salah dan keliru. Suatu waktu di masa lalu, dia pernah menjatuhkan suatu keputusan yang ia yakin sebagai keputusan yang benar—dan dia begitu meyakini keputusannya—namun kemudian keputusan itu menjungkirkannya dalam kenyataan yang sama sekali tak pernah ia bayangkan.

Dia pernah mempercayai seseorang untuk menjadi sahabatnya yang terbaik, namun kemudian si sahabat itu mengkhianatinya. Dia pernah menaruh harapan-harapannya pada sesuatu yang ia anggap hebat dan istimewa, namun kemudian sesuatu itu mengecewakannya.

Dia pernah berbaik sangka kepada hidup dan menganggap bahwa apapun yang terjadi dia akan memperoleh yang terbaik, namun hidup pun seolah mencibirkan nasib buruk kepadanya. Dia kecewa, merasa dikhianati, menganggap hidup telah berlaku tidak adil—dan dia merana…

Karena memiliki latar belakang perasaan yang semacam itu, maka cowok ini pun kemudian menjelma menjadi sosok yang dingin, cenderung angkuh, bahkan tak jarang berlidah tajam. Dia menjadi sinis pada segala sesuatu, tak mudah percaya pada seseorang, dan (bahkan) kemudian menganggap bahwa cinta hanyalah satu seri yang perlu dilewati dalam drama panjang perjalanan hidup. Cinta tidak lagi istimewa, karena cowok ini sudah berulangkali dikecewakan oleh segala sesuatu yang pada awalnya ia anggap istimewa namun kemudian malah mengecewakannya.

Kalau cowok yang menjadi pasanganmu kebetulan merupakan tipe cowok ini, maka kamu akan sering mendapatinya berubah-ubah pikiran (dan kamu biasanya akan menganggapnya plin-plan), atau mudah terpengaruh oleh sesuatu yang terjadi. Ketika hal semacam itu terjadi dan kamu malah memojokkannya (atau mengungkit-ungkit sifatnya yang kamu anggap plin-plan itu), maka cowok ini pun akan semakin yakin bahwa cinta (dan juga dirimu) hanyalah bagian dari satu seri hidup yang perlu dilewatinya.

Ingat selalu bahwa cowok ini adalah sosok yang akan menganggap bahwa cinta, hubungan cinta, putus cinta, menjalin cinta baru dan kemudian putus cinta lagi adalah sesuatu yang ‘biasa’. Karenanya, kalau yang kamu inginkan adalah mempertahankannya untuk menjadi kekasihmu, maka hal paling bijak yang perlu kamu lakukan adalah memahaminya, memahaminya, dan (sekali lagi) memahaminya.

Suatu saat, luka di hatinya akan sembuh, kesadarannya akan tumbuh, dan dia pun akan mulai memahami bahwa tak selamanya hidup ini mengecewakan. Dan ketika hal itu terjadi—ketika ia mulai menyadari bahwa hidup ini juga indah—maka dia pun akan mulai dapat menata hatinya, memperbaiki sikap serta perilakunya, dan saat itulah…kamu dapat menyadarkan dirinya betapa pentingnya arti hadirmu bagi hidupnya…

Kesimpulan Tipe D

Sekali lagi, ini adalah bagian rahasia dari masa lalu, dan cowok ini melakukan semacam ‘kompensasi’ bagi dirinya sendiri atas kekecewaan masa lalunya. Bertahun-tahun yang lalu, ketika dia masih kecil—ketika hatinya begitu merindukan kasih sayang sebagaimana anak-anak kecil lainnya—dia menyadari bahwa dia tidak memiliki kasih sayang itu, bahwa tidak ada tangan yang terulur untuk membuktikan bahwa dia memiliki sebuah kasih sayang.

Baca lanjutannya: Memahami Rahasia Hati Cowokmu (5)