Makanan-makanan yang Membantu Mengatasi Masalah Gigi
https://www.naviri.org/2015/12/makanan-makanan-yang-membantu-mengatasi.html
Naviri.Org - Di antara masalah umum yang biasa menimpa sekitar mulut, gigi berlubang adalah satu di antaranya. Gigi berlubang bisa menghinggapi siapa saja, tidak pandang umur. Karena perawatan yang kurang baik, atau karena malas gosok gigi, siapa saja bisa terkena masalah gigi berlubang.
Untuk menghindari masalah gigi berlubang, yang paling penting untuk diingat adalah membiasakan diri membersihkan dan menggosok gigi secara teratur, dan membiasakan berkumur setelah makan. Untuk menunjang upaya tersebut, berikut ini adalah makanan-makanan yang juga membantu mencegah gigi berlubang, yang juga bisa Anda konsumsi.
Buah yang tidak manis
Ada buah-buahan yang manis, ada pula buah-buahan yang tidak manis. Jika Anda ingin menikmati buah dengan tujuan menangkal gigi berlubang, pilihlah buah-buahan yang tidak manis. Misalnya mentimun. Buah-buahan semacam itu mengandung sedikit gula, dan kaya serat, sehingga menjauhkan Anda dari masalah gigi berlubang.
Sayuran berserat
Sama seperti buah-buahan yang tidak manis, sayuran berserat semisal wortel dan sayuran berdaun hijau juga bisa melindungi gigi dari bahaya gigi berlubang, karena mengandung banyak serat.
Kismis
Kismis mengandung flavonoid dan potofenol yang dapat membantu mengontrol bakteri, khususnya bakteri pada daerah gigi. Hal itu dapat membantu Anda terhindar dari bahaya gigi berlubang.
Makanan laut
Makanan laut, seperti udang dan tiram, mengandung banyak kalsium. Unsur-unsur yang terkandung dalam makanan laut tersebut dapat memperkuat gigi.
Permen karet bebas gula
Mungkin kita pernah mendengar bahwa permen karet berbahaya bagi kesehatan gigi. Hal itu mungkin benar untuk permen karet yang mengandung gula. Namun, sebaliknya, kegiatan mengunyah permen karet bebas gula dapat menghasilkan asam mulut yang membuat lapisan pelindung pada gigi.
Daun mint
Daun mint bukan sembarang daun, karena bisa berfungsi sebagai disinfektan alami. Mengunyah daun mint bisa melindungi dan memperkuat gigi.
Uraian di atas adalah makanan-makanan yang membantu mencegah gigi berlubang. Sekarang, kita akan melihat makanan-makanan yang dapat membantu mencegah penyakit gusi. Penyakit gusi bisa terjadi karena beberapa penyebab, dari kurangnya perawatan hingga infeksi bakteri. Yang mengkhawatirkan, penyakit gusi dapat menginfeksi atau bahkan merusak gigi. Penyakit tersebut juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 15 persen.
Mencegah tentu jauh lebih baik daripada mengobati. Karenanya, sebelum terkena penyakit tersebut, jauh lebih baik jika kita mencegahnya. Salah satu upaya mencegah penyakit gusi bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan-makanan yang dapat membantu mencegah penyakit tersebut. Berikut ini di antaranya.
Daging tanpa lemak
Meski sama-sama daging, tetapi hanya daging tanpa lemak yang dapat membantu mencegah penyakit gusi. Lemak hewan diketahui buruk bagi jantung, sehingga sebaiknya Anda tidak mengonsumsinya.
Joe Tagliarini, dokter gigi asal Amerika Serikat, mengatakan bahwa daging sapi, daging kambing, dan tiram, mengandung seng, mineral yang berfungsi sebagai anti-inflamasi, antioksidan, dan meningkatkan sistem imun yang melawan penyakit gusi. “Kandungan vitamin B6 yang tinggi pada daging maupun makanan laut juga bisa membantu melawan penyakit gusi,” ujarnya.
Susu dan jus jeruk
Kalau Anda termasuk penyuka susu atau jus jeruk, Anda perlu bersyukur, karena kedua minuman itu termasuk bermanfaat bagi tubuh, khususnya dalam membantu mencegah penyakit gusi. Kalsium yang terkandung dalam susu akan membentuk gigi yang sehat dan kuat. Sementara kandungan vitamin C dalam jus jeruk membantu gusi melakukan penyembuhan sendiri.
Penelitian bahkan mengungkapkan bahwa susu dapat menurunkan kadar asam dalam mulut, sehingga membantu mengenyahkan bakteri. Para peneliti menyarankan untuk tidak mencampurkan gula dalam susu maupun jus jeruk, karena gula justru dapat meningkatkan kadar asam dalam mulut.
Buah dan sayur
Buah dan sayur mengandung antioksidan yang meningkatkan sistem imun atau kekebalan, khususnya sayur-sayuran hijau seperti bayam, ubi, wortel, labu, dan buah-buahan berwarna kuning. Buah dan sayur tersebut juga mengandung betakaroten yang diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh.
Baca juga: Tips Menyisipkan Makanan Berserat Dalam Diet