Makanan-makanan Alkali untuk Mengurangi Inflamasi

Naviri.Org - Inflamasi adalah reaksi tubuh terhadap mikroorganisme dan benda asing lain, yang ditandai dengan gejala panas, bengkak, nyeri, dan gangguan fungsi organ tubuh lainnya. Sedangkan makanan alkali adalah makanan yang mengandung pH basa, yang dapat membantu menetralkan kadar keasaman dan mengurangi gejala inflamasi dalam tubuh. Dengan kata lain, makanan alkali bisa menjaga keseimbangan pH pada tubuh, dan mengurangi gejala inflamasi yang dialami.

Berikut ini makanan-makanan alkali yang bisa dikonsumsi untuk mengatasi atau mengurangi inflamasi.

Semangka

Semangka memiliki kadar basa 8,8. Selain itu, semangka juga rendah kalori dan kaya vitamin A, vitamin C, dan likopen, sehingga juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Blewah

Blewah mengandung vitamin A, kalium, dan pH 8,5. Untuk mengonsumsinya, Anda bisa memakannya langsung atau mengolahnya menjadi jus.

Kecambah

Kecambah mengandung nutrisi, pH 8,5, dan vitamin C serta vitamin K.

Jeruk

Jeruk limau dan jeruk nipis memiliki pH 8,5. Sementara jeruk limun mengandung pH 9,0. Jeruk keprok mengandung pH 8,5. Sedangkan jeruk biasa mengandung pH sebesar 7,6.

Mangga

Mangga mengandung vitamin C, vitamin A, kalium, dan pH 8,5.

Kiwi

Buah kiwi mengandung vitamin C, dan pH sebesar 8,6.

Melon

Selain mengandung pH 8,5, melon juga kaya serat, air, kalium, dan nutrisi lain yang bermanfaat bagi tubuh.

Pepaya

Selain kaya nutrisi, pepaya mengandung pH 8,5.

Nanas

Nanas mengandung pH 8,5, selain kaya vitamin C dan enzim bromelain yang ampuh untuk meredakan inflamasi.

Baca juga: Makanan-makanan yang Melindungi Kulit dari Sinar Matahari