20 Tanda Kecanduan Twitter yang Perlu Diwaspadai

Naviri.Org - Twitter adalah media sosial yang saat ini telah digunakan banyak orang di dunia, termasuk di Indonesia. Bukan hanya remaja dan orang dewasa, orang tua pun ikut menggunakan Twitter. Bukan hanya masyarakat biasa, para artis, selebritas, juga pejabat, pun ramai-ramai berkicau di Twitter. Karenanya, saat ini Twitter telah menjadi bagian gaya hidup banyak orang.

Yang perlu diperhatikan, bagaimana pun Twitter hanyalah media sosial tempat kita bersosialisasi di dunia maya. Karenanya, kecanduan Twitter—sebagaimana bentuk kecanduan lain—tidak bisa dibilang baik, karena dapat memberi efek negatif. Karenanya pula, jika Anda merasa mulai kecanduan Twitter, ada baiknya untuk mulai mengelola dan menata diri, agar tidak sampai terdampak hal-hal negatif yang bisa jadi muncul akibat kecanduan tersebut.

Pertanyaannya, bagaimana mengetahui seseorang telah kecanduan Twitter? Berikut adalah tanda-tanda yang perlu Anda perhatikan. Jika Anda memiliki satu atau beberapa tanda berikut ini, artinya Anda sudah mulai kecanduan Twitter.

1. Merasa sangat senang atau bersemangat, ketika mendapati ada orang mengikuti (mem-follow) akun Twitter Anda.
2. Merasa stres dan frustrasi ketika Twitter mengalami masalah (error), sehingga tidak bisa diakses.
3. Meminta teman-teman atau orang yang dikenal agar mem-follow akun Twitter Anda.
4. Meminta para follower agar melakukan retweet (RT) untuk tweet-tweet yang Anda posting di Twitter.
5. Semula aktif menulis di blog, lalu beralih aktif menulis di Twitter.
6. Merasa/menganggap sering membuat tweet di Twitter adalah bentuk pelayanan yang memuaskan untuk para follower, dan itu menjadikan Anda terus berkicau nyaris tanpa henti di Twitter.
7. Lebih sering mengurusi tweet di Twitter daripada mengurusi pekerjaan.
8. Merasa sangat senang atau berbunga-bunga, ketika mendapati orang melakukan retweet atas tweet Anda.
9. Sering mencari (searching) nama atau akun Twitter Anda di kolom pencarian Twitter.
10. Rajin me-refresh halaman Twitter setiap detik, guna membaca tweet-tweet baru.
11. Menyertakan profil Twitter di signature e-mail, dengan harapan si penerima e-mail mengenali akun Twitter Anda.
12. Mencetak nama/akun Twitter di kartu nama.
13. Menjadikan Twitter di home page di browser komputer Anda.
14. Memakai lebih dari 5 Twitter client.
15. Menambahkan nama/akun Twitter Anda di Google alert, demi bisa mengetahui apa yang dibicarakan orang-orang tentang diri Anda.
16. Memasang status “Follow me on Twitter” di Gtalk atau Yahoo Messenger.
17. Sering membujuk anggota keluarga atau teman-teman untuk membuat akun Twitter.
18. Mem-follow banyak orang saat #FollowFriday.
19. Merasa ada yang kurang jika sewaktu-waktu tidak terhubung dengan Twitter.
20. Merasa stres atau bahkan depresi saat menyadari ada orang (follower) yang unfollow.

Baca juga: Mengenal Bigo Live, Aplikasi yang Kontroversial