Memahami Pertumbuhan Kehamilan pada Minggu ke-26

Naviri.Org - Kelenjar minyak dan kelenjar keringat pada kulit calon bayi Anda kini mulai berfungsi, sementara paru-parunya terus mengalami perkembangan serta mulai mensekresi surfaktan (zat yang akan membantu paru-paru bayi berkembang saat lahir).

Meski matanya senantiasa tertutup, namun mata calon bayi Anda terus berkembang, seiring dengan gelombang otak untuk pendengaran dan sistem visual yang makin terbentuk pada minggu ini. Bayi Anda memang bisa dibilang belum bisa melihat, namun telah bisa mendengar dengan cukup baik.

Kini, bayi Anda telah berbobot 1,68 pon (760 gram), dengan panjang sekitar 14,02 inci (35,6 cm). Di minggu ini, panca inderanya juga telah berkembang. Meski dalam kandungan, bayi Anda telah memiliki beberapa jenis pola tidur. Anda mungkin menemukan pada waktu tertentu dalam sehari dia lebih aktif daripada waktu lain.

Minggu ke-26 bagi ibu hamil biasanya ditandai dengan sering buang air kecil—misalnya sepuluh menit sekali. Bahkan, kadang-kadang, Anda merasakan ada urin yang mengalir saat Anda batuk, tertawa, atau bersin. Itu hal wajar, jadi tidak perlu terlalu dirisaukan.

Meski begitu, jika Anda mengalami buang air kecil lebih sering dari biasanya (dalam contoh ini, Anda biasa buang air kecil tiap sepuluh menit, namun kemudian durasinya makin singkat), sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter, karena bisa jadi Anda mengalami infeksi saluran kemih.

Meski badan makin terasa kurang nyaman seiring makin membesarnya kehamilan, Anda tidak boleh melupakan pentingnya makan. Sekarang, Anda membutuhkan sekitar 300 kalori ekstra.

Sangat disarankan Anda mengonsumsi ikan, karena asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan dapat membantu menurunkan risiko kehamilan yang disebabkan hipertensi dan pre-eklampsia. Ikan juga mengandung vitamin B tinggi, zat besi, seng, selenium, serta tembaga.

Namun, meski ikan sangat baik dikonsumsi selama hamil, pastikan ikan yang Anda makan benar-benar telah dimasak hingga matang. Hindari mengonsumsi ikan mentah, karena dapat mengandung bakteri atau parasit yang justru membahayakan kehamilan.

Pada minggu ke-26 ini, pendengaran bayi Anda semakin tajam, dan dia telah mulai dapat mengenali suara Anda. Jika Anda merasakan bayi Anda memukul-mukul dalam kandungan, itu merupakan salah satu respons yang ia tunjukkan terhadap suara-suara tertentu.

Selain mengenali suara Anda, dia juga mulai mengenali suara calon ayahnya yang juga sering ia dengar dari dalam kandungan. Penelitian menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir sebenarnya mengenali suara akrab yang ia dengar sebelum ia lahir. Karenanya, ketika lahir dan mendengar suara Anda atau suara ayahnya, bayi Anda pun akan merasa tenteram.

Karena bayi Anda telah mulai mengenal suara orangtuanya, sangat baik jika Anda dan suami mengajaknya bercakap-cakap, meski tentu tidak perlu sampai panjang lebar. Dan, omong-omong, sudahkah Anda menyiapkan nama untuknya? Jika belum, sekarang Anda dan suami bisa mulai memikirkan nama untuk calon buah hati.

Baca lanjutannya: Memahami Pertumbuhan Kehamilan pada Minggu ke-27