Memahami Pertumbuhan Kehamilan pada Minggu ke-31
https://www.naviri.org/2016/11/kehamilan-pada-minggu-31.html
Naviri.Org - Memasuki minggu ke-31, perkembangan fisik bayi Anda mulai melambat, namun tubuhnya tetap tumbuh membesar. Organ-organnya terus mematang, perkembangan otaknya semakin pesat dengan menghasilkan bermilyar sel, sementara satu-satunya organ utama yang tersisa untuk sepenuhnya dikembangkan adalah paru-paru. Sekarang bayi Anda telah memiliki berat sekitar 1,5 kg (3,3 pon), dengan panjang sekitar 41,1 cm (16,18 inci).
Di dalam kandungan, plasenta masih memberikan nutrisi untuk bayi. Aliran darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air seni, dan ia berkemih sebanyak 500 ml dalam sehari.
Lengan, tungkai, dan tubuh bayi terus terisi, hingga ukurannya proporsional dengan kepala. Gerakannya sekarang makin jarang dan tidak terlalu aktif seperti dulu, karena ia kehabisan ruang kosong dalam rahim dan tidak bisa lagi berbalik arah. Namun ia kini bisa menggerakkan kepalanya dari satu sisi ke sisi lain.
Jika bayi Anda laki-laki, testisnya mulai turun dari rongga tubuh ke skrotum. Karenanya, penting bagi Anda untuk mempertahankan pola makan yang sehat, dan memastikan bahwa Anda memenuhi asupan kalsium, protein, zat besi, dan asam folat. Anda sangat perlu memperhatikan asupan kalsium, karena itu sangat penting, khususnya dari masa ini hingga selesainya kehamilan.
Karena makin besarnya tubuh bayi dalam kandungan, bisa jadi Anda kadang sesak napas—saat sedang berjalan atau sedang duduk. Bisa jadi pula Anda berpikir bayi Anda dalam bahaya, karena kurang bernapas. Tidak perlu berpikir seperti itu, karena bayi tetap mendapat oksigen dari plasenta. Sesak napas yang Anda alami mungkin karena tekanan dari perut Anda yang semakin membesar, atau karena Anda kelelahan.
Pada trimester ketiga, masalah umum ibu hamil yang paling populer adalah sulit tidur. Semakin membesarnya perut, semakin terasa sulit mencari posisi nyaman dan mempertahankannya, dan Anda juga merasakan tekanan pada kandung kemih. Bisa jadi, sejak minggu ke-31 ini, Anda akan menghabiskan waktu cukup lama terjaga di malam hari karena sulit tidur.
Jika Anda mengalami kondisi semacam itu, berikut adalah tip yang bisa Anda coba:
- Usahakan untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.
- Pada malam hari, hindari minum terlalu banyak, karena hal itu akan membuat Anda sering terjaga untuk pergi ke toilet sepanjang malam.
- Hindari kafein.
- Jika diinginkan, tidurlah di kamar yang sejuk dengan AC atau kipas angin.
- Jika Anda mengalami mulas pada malam hari, cobalah tidur dengan bersandar.
- Setiap hari, lakukan olahraga atau senam ringan secara teratur.