Status Facebook Terakhir Sebelum Tewas Mengenaskan

Naviri.Org - Status Facebook itu berbunyi, “Lagu ini membuat saya sangat bahagia.” Dan status yang muncul di dinding Facebook itu menjadi status terakhir Courtney Sanford, tepat sebelum ia tewas mengenaskan.

Courtney Sanford adalah wanita berusia 32 tahun, dan dia aktif di Facebook, suka menulis status, mengunggah foto, dan menjalin pertemanan dengan orang-orang di situs sosial media tersebut.

Suatu hari, Courtney Sanford mengendarai mobilnya sendirian. Sambil menempuh perjalanan bermobil itu, dia memutar musik di mobilnya. Dia menyukai lagu yang terdengar, hingga tergoda untuk menuliskannya di dinding di Facebook. Jadi, dia pun lalu mengambil ponselnya, dan mengetik status di atas. “Lagu ini membuat saya sangat bahagia.”

Karena menyetir sambil mengetik di ponsel, Courtney Sanford pun tidak berkonsentrasi pada jalanan di hadapannya. Waktu itu, dia sedang melaju dengan kecepatan 45 mil per jam. Sementara tangan kanannya memegangi setir, tangan kirinya memegangi ponsel dan mengetik status. Matanya tertuju ke ponsel, dan tidak memperhatikan jalan raya.

Mungkin, karena tidak sadar, mobilnya tidak melaju lurus sebagaimana sebelumnya, tapi agak menepi. Sementara mobil itu terus melaju kencang. Akibatnya, ketika di depan mobil ada pohon di tepi jalan, Courtney Sanford tidak menyadari. Mobil yang tengah melaju kencang itu pun menabrak pohon, lalu oleng dan terempas beberapa kali hingga akhirnya ringsek saat akhirnya menghantam trotoar.

Akibat kecelakaan itu, bagian depan mobil hancur tak berbentuk. Saat polisi dan ambulans mendatangi lokasi kecelakaan, mereka mendapati Courtney Sanford telah tewas akibat kecelakaan, sementara ponsel miliknya ada di dekatnya, masih di dalam mobil. Polisi yang memeriksa ponsel itu mendapati layar ponsel memampangkan laman Facebook, dan tampak sebuah status baru saja diunggah wanita yang kini tewas di mobilnya, akibat kecelakaan.

“Lagu ini membuat saya sangat bahagia,” bunyi status itu.

Mestinya, Courtney Sanford lebih berhati-hati dalam mengendarai mobil, dan menyadari bahwa keselamatan jauh lebih penting daripada sekadar status di Facebook.