Aneka Manfaat Pisang untuk Kesehatan (2)
https://www.naviri.org/2016/09/aneka-manfaat-pisang-untuk-kesehatan-2.html
Naviri.Org - Artikel ini lanjutan artikel sebelumnya (Aneka Manfaat Pisang untuk Kesehatan 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik, sebaiknya bacalah artikel sebelumnya terlebih dulu.
Baik untuk penderita liver
Bagi penderita masalah liver, mengonsumsi dua buah pisang sehari dengan tambahan satu sendok madu akan dapat membantu menambah nafsu makan serta meningkatkan energi.
Mengatasi stres
Pisang mengandung potassium, yaitu mineral penting yang membantu menormalkan detak jantung, mengirim oksigen ke otak, dan mengatur keseimbangan kadar air dalam tubuh.
Saat Anda mengalami stres, metabolisme tubuh akan meningkat drastis, sehingga mengurangi kadar potassium dalam tubuh. Dengan mengonsumsi pisang, kadar potassium akan kembali seimbang, dan secara tak langsung akan membantu meredakan stres yang dialami.
Menurunkan risiko stroke
Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di The New England Journal of Medicine, mengonsumsi pisang setiap hari dapat menurunkan risiko kematian akibat stroke hingga 40%.
Mendukung diet
Godaan terbesar saat diet adalah menahan diri untuk tidak memakan sesuatu yang manis. Dengan mengonsumsi pisang, Anda bisa memuaskan keinginan makan sesuatu yang manis tanpa merusak diet, karena rata-rata pisang mengandung kalori yang tergolong rendah. Pisang juga bebas lemak dan kolesterol.
Selain itu, pisang memiliki serat tinggi dan karbohidrat yang membutuhkan waktu lama untuk dicerna. Hal itu akan membuat perut merasa tetap kenyang, sehingga Anda tidak tergoda untuk ngemil.
Menjaga kesehatan jantung
Pisang memiliki kadar potassium yang tinggi, mencapai 400 mg untuk pisang berukuran sedang. Selain baik untuk menjaga kesehatan fungsi otot dan saraf, potassium juga dapat menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, serta menjaga kesehatan jantung. Potassium dalam pisang juga cocok dikonsumsi untuk mencegah kram otot setelah berolahraga.
Selain itu, pisang juga memiliki kandungan serat, vitamin C, dan vitamin B6, yang semuanya berperan dalam menjaga kesehatan jantung, mencegah stroke, dan batu ginjal.
Sumber vitamin C
Pisang adalah sumber vitamin C yang baik. Dalam satu buah pisang terkandung sekitar 10 mg vitamin C, atau sekitar 15 persen dari rekomendasi vitamin C harian.
Sumber vitamin B6
Biasanya, vitamin B6 ditemukan pada produk hewani. Namun, pisang juga memiliki sumber vitamin B6 yang disebut pyridoxine. Satu buah pisang menyediakan 35 persen dari rekomendasi vitamin B6 harian. Tubuh menggunakan vitamin ini untuk menumbuhkan sel-sel baru.
Sumber serat dan mangan
Mangan adalah mineral yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang dan metabolisme tubuh. Satu buah pisang mengandung 3 mg mangan. Sedangkan serat memiliki kemampuan dalam menyehatkan saluran cerna, sekaligus menjaga perut terasa kenyang lebih lama.
Satu buah pisang mengandung sekitar 3 gram serat. Di samping serat dan mangan, pisang juga mengandung berbagai nutrisi lain, meski dalam jumlah lebih kecil.
Sumber karbohidrat
Pisang adalah sumber karbohidrat yang baik. Tubuh menggunakan karbohidrat sebagai sumber energi utama. Mengonsumsi pisang setelah berolahraga dapat membantu memulihkan tenaga. Makan satu pisang setelah sarapan juga direkomendasikan untuk menjaga pasokan energi tetap bertahan sampai waktu makan siang tanpa camilan.
Makanan yang aman untuk bayi
Biasanya, bayi yang mulai diperkenalkan dengan makanan lain selain ASI, mula-mula akan diberi makanan berupa pisang yang dilumatkan atau dihaluskan. Kenyataannya memang pisang memiliki tekstur yang lembut, sehingga baik untuk pencernaan, termasuk pencernaan bayi. Pisang adalah sumber nutrisi yang dapat diperoleh tanpa membuat pencernaan bekerja terlalu keras.
Baca lanjutannya: Aneka Manfaat Pisang untuk Kesehatan (3)