Humor: Cokelat yang Mengkilap
https://www.naviri.org/2016/07/cokelat-yang-mengkilap.html
Naviri.Org - Suatu siang, Jono datang ke sebuah bengkel dengan membawa mobilnya yang ingin diganti warna catnya.
“Mau diganti warna apa nih, Mas?” tanya petugas di bengkel.
“Aku ingin cokelat mengkilap,” jawab Jono dengan yakin.
“Maksud Anda, cokelat metalik?” Petugas bengkel menegaskan.
“Metalik...? Bukan, yang saya maksud coklat mengkilap!”
Si petugas bengkel jadi bingung. “Maksudnya, cokelat mengkilap itu seperti apa, sih? Biasanya yang dimaksud cokelat mengkilap ya cokelat metalik.”
Jono jadi jengkel. Ia lalu membuka celananya, kemudian memencet salah satu ‘bijinya’ di depan petugas bengkel itu. “Nah, ini lho maksudku. Cokelat mengkilap seperti ini! Bukan cokelat metalik, kan?”
Empat Gaya Bercinta
Tahukah Anda, ada empat gaya dalam bercinta. Gaya pertama disebut gaya primitif. Ciri-cirinya ditandai dengan lenguhan, “Ah... uh... oh... ah... uh... oh...”
Gaya kedua disebut gaya religius. Ciri-cirinya ditandai dengan rintihan, “Oh, my God... oh, my God...”
Gaya ketiga disebut gaya plin-plan. Ciri-cirinya ditandai dengan desahan, “Oh yes... oh no...”
Sedang gaya keempat disebut gaya tukang parkir. Ciri-cirinya ditandai dengan teriakan, “Terus... Teruusss...”
Baca juga: Humor: Lubang Maut