Mengapa Cewek Cantik Pacaran dengan Cowok Jelek (2)

Naviri.Org - Cowok-cowok  seringkali  membayangkan  bahwa “cewek ideal” itu adalah cewek yang cantik, seksi, cerdas, keibuan, ramah, dan juga mungkin alim. Tetapi ketika dihadapkan pada sosok cewek yang lengkap seperti itu, apakah kemudian seorang cowok bisa langsung jatuh cinta? Belum tentu!

Meskipun dia membayangkan bahwa mungkin cewek semacam itu akan membuatnya jatuh cinta, namun kenyataannya tidak ada jaminan dia bisa jatuh cinta ketika menemukan cewek yang benar-benar persis seperti yang dibayangkannya itu. Mengapa? Karena dia hanya akan jatuh cinta kepada sosok cewek seperti yang ada di dalam peta cintanya!

Apa yang digambarkan sebagai cewek yang cantik, seksi, cerdas, keibuan, ramah, dan juga alim itu adalah gambaran ideal dari pikiran seorang cowok. Tetapi itu bukanlah gambaran ideal bagi sosok yang ingin dicintainya!

Begitu pula halnya dengan cewek. Dalam bayangan mereka, mungkin sosok “cowok yang ideal” itu adalah yang...tampan, good looking, cerdas, humoris, romantis, pandai membawa diri, dan tentunya juga...kaya!

Tetapi apakah ketika seorang cewek menemukan sosok cowok yang persis seperti itu kemudian si cewek bisa langsung jatuh cinta? Tidak! Meskipun mungkin si cewek seringkali membayangkan bahwa itu adalah sosok yang diimpikannya, tapi kenyataannya ada cukup banyak cewek yang tetap saja tidak bisa jatuh cinta ketika dihadapkan pada sosok cowok yang telah memenuhi semua kualifikasi yang “ideal” itu. Mengapa? Jawabannya sama, yakni karena dia hanya akan bisa jatuh cinta kepada sosok cowok seperti yang ada di dalam peta cintanya! 

Sosok yang digambarkan sebagai tampan, good looking, cerdas, humoris, romantis, pandai membawa diri dan juga kaya itu adalah gambaran ideal dari pikiran seorang cewek, tetapi itu bukanlah gambaran ideal bagi sosok yang ingin dicintainya!

So, apakah sebenarnya yang dimaksud dengan “peta cinta” itu?

Secara definitif, peta cinta dapat disebut sebagai, “semacam gambaran yang mengendap di dalam bawah sadar yang kemudian menuntun setiap orang untuk mendapatkan sosok yang diimpikan atau diinginkannya”—dan setiap orang tak bisa lepas dari peta cintanya, itu sudah semacam pola psikologis yang menjerat perilaku setiap orang yang memilikinya.

Jadi, seiring dengan tumbuh dan berkembangnya diri kita semenjak kecil, bahkan semenjak bayi, kita mulai membentuk “sosok ideal” menyangkut lawan jenis kita, dan itu terjadi perlahan-lahan sekali sehingga kita sendiri bahkan tidak menyadarinya, hingga kemudian bayangan menyangkut “sosok ideal” itu akhirnya melekat kuat dan terpahat begitu dalam di dalam bawah sadar kita.

Pada kaum cowok, peta cinta biasanya lebih mengarah pada hal-hal yang bersifat fisik. Sementara pada kaum cewek, peta cinta lebih banyak mengarah pada hal-hal yang bersifat kepribadian atau non-fisik.

Pada kaum cowok, peta cinta dapat dikatakan sebagai “susunan gambaran semua perempuan yang pernah dia kenal, dan mempunyai efek yang menyenangkan baginya”. Bagi sebagian besar cowok, perempuan-perempuan semacam itu bisa terdiri dari sosok ibu, cewek pertama yang membuatnya jatuh cinta sewaktu masih SD, wanita dewasa pertama yang ia kagumi di luar keluarga, dan orang-orang lain, dari tetangga sampai sosok guru TK-nya.

Nah, peta cinta inilah yang kemudian menggerakkan si cowok dalam memilih dan menentukan pasangannya, kelak di waktu ia telah mulai dewasa. Misalnya, pada masa dewasanya, dia tergila-gila dengan sosok cewek yang keibuan (karena mungkin mirip ibunya yang dulu sering menenteramkan hatinya dan menenangkannya saat dia menangis), atau kepada sosok cewek yang berkulit putih (mungkin karena mirip gurunya yang ia kagumi semasa TK yang kebetulan memiliki kulit putih), atau kepada cewek yang pintar (karena mungkin mirip cewek yang pernah membuatnya jatuh cinta ketika masih SD) dan lain-lainnya.

Jadi, dengan menggunakan perspektif peta cinta ini, kita akan tahu bahwa selalu ada faktor dominan tertentu yang membuat seorang cowok tergila-gila kepada seorang cewek, yang mungkin di mata cowok lain si cewek itu terkesan “biasa-biasa saja”.

Kalau kau memiliki teman atau sahabat cowok yang pernah jatuh cinta kepada beberapa orang cewek selama ini, lihat dan perhatikanlah. Selalu ada satu ciri tertentu yang terdapat pada diri cewek-cewek yang dicintai oleh cowok itu. Mungkin dia berkulit sawo matang dan lembut-keibuan, mungkin dia berpostur tinggi dengan watak jenaka dan pintar, atau ciri-ciri khas lainnya.

Di situlah letak rahasia peta cinta. Kalau mau ditelusuri lebih jauh, bahkan hobi atau minat tertentu yang sangat kuat pada diri seorang cowok pun sesungguhnya menggemakan semua cinta (baca: nostalgia) dari masa lalu—dan sekali lagi, itulah peta cinta.

Baca lanjutannya: Mengapa Cewek Cantik Pacaran dengan Cowok Jelek (3)