Makanan-makanan untuk Mengatasi Anemia

Naviri.Org - Anemia atau kekurangan darah terjadi akibat ketidakmampuan tubuh dalam menghasilkan sel darah merah. Beberapa penyebab terjadinya anemia di antaranya adalah diet ketat atau kondisi tubuh yang tidak fit.

Akibat yang sering ditimbulkan anemia adalah pusing, lesu, serta merasa depresi. Meski mungkin sekilas terkesan sebagai masalah ringan, namun sebaiknya jangan sepelekan anemia, karena darah rendah bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Berikut ini makanan-makanan sehat yang bisa dikonsumsi untuk mengatasi anemia.

Saus kedelai

Mayo Clinic merekomendasikan untuk menambahkan kadar sodium pada makanan seperti saus kedelai, untuk mengatasi anemia. Saus kedelai mengandung sodium yang mampu menaikkan tekanan darah secara alami. Anda juga bisa menggunakan kacang kedelai yang difermentasi. Saus kedelai mengandung 1.200 mg sodium per sendok makan.

Kacang-kacangan

Mengonsumsi kacang-kacangan bisa membantu meningkatkan tekanan darah. Kacang-kacangan dapat dicerna secara perlahan oleh sistem pencernaan kita. Hal itu akan membuat tekanan darah naik. Kacang-kacangan yang bisa Anda konsumsi di antaranya buncis, kacang merah, kacang polong, dan kacang hijau.

Daging ayam

Daging ayam bisa membantu meningkatkan tekanan darah, karena mengandung protein hewani yang mendukung hal tersebut. Tubuh Anda membutuhkan protein untuk membangun sel, termasuk sel dalam pembuluh darah. (Pembuluh darah yang lemah akan mempengaruhi aliran dan tekanan darah ke seluruh tubuh). Kandungan dalam daging ayam akan membantu proses itu.

Bit

Bit adalah makanan yang kaya zat besi dan protein yang dibutuhkan untuk meningkatkan sel-sel darah dan meningkatkan aliran darah. Kandungan dalam bit merupakan pembersih racun alami di dalam darah. Tidak hanya buahnya, daun bit juga merupakan sumber vitamin A, sedangkan akar bit adalah sumber yang sangat baik untuk vitamin C.

Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti bayam, seledri, brokoli, kubis, lobak, kembang kol, kangkung, selada, dan kentang manis, sangat baik untuk tubuh. Selain dapat mengontrol berat badan dan meningkatkan jumlah darah, sayuran berdaun hijau juga membantu menjaga sistem pencernaan selalu aktif.

Zat besi

Zat besi adalah mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Zat besi tidak hanya menguatkan tulang, namun juga memasok oksigen dalam sistemnya. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia. Untuk memasok zat besi ke dalam tubuh, Anda bisa mengonsumsi daging merah, asparagus, kurma, almond, tiram, kentang, dan kismis.

Almond

Almond adalah kacang yang kaya zat besi, yang dapat meningkatkan aliran darah dalam tubuh. Mengonsumsi satu ons almond per hari dapat memberikan 6 persen kebutuhan zat besi Anda setiap hari.

Buah-buahan

Selain sayuran hijau, penderita anemia juga sangat disarankan mengonsumsi buah-buahan. Makanan tersebut tidak hanya segar dan bergizi, namun juga efektif dalam meningkatkan jumlah darah dalam tubuh. Buah-buahan yang bisa dipilih di antaranya aprikot, semangka, apel, anggur, kismis, dan plum.

Baca juga: Makanan-makanan Kaya Antioksidan