Makanan-makanan Pengusir Bau Mulut
https://www.naviri.org/2015/12/makanan-makanan-pengusir-bau-mulut.html
Naviri.Org - Penyebab bau mulut bukan hanya gigi dan gusi yang terinfeksi. Beberapa hal lain, semisal makanan tertentu, juga bisa menyebabkan bau mulut yang tidak sedap. Jika Anda kebetulan mengalami masalah yang tampak sepele tapi mengganggu ini, Anda bisa mengatasinya dengan cara mengonsumsi makanan-makanan yang dapat membantu mengusir bau mulut. Berikut ini di antaranya.
Lemon
Mengusir bau mulut bisa dilakukan dengan mengisap irisan lemon, atau menggigit-gigit kecil pinggiran lemon. Jika di restoran, Anda bisa memesan air putih dengan potongan lemon di dalamnya, atau lemon tea. Untuk kebutuhan mendesak, permen dengan rasa lemon juga bisa membantu, selain mudah dibawa.
Daun peterseli dan garnish hijau lainnya
Saat di restoran, ketika pesanan Anda tiba dengan garnish hijau di bagian pinggirnya—biasanya berupa daun parsley, basil, atau rosemary—coba kunyah daun-daun tersebut. Batang dan daun tumbuhan kecil itu mengandung minyak yang memiliki aroma yang dapat menutupi bau mulut.
Apel, pir, dan wortel
Makanan-makanan itu mengandung banyak serat. Selain itu, mengunyah apel, pir, atau wortel, juga dapat membantu mulut memproduksi air liur. Kedua hal itu akan memiliki efek semacam pembersih mulut.
Bumbu yang renyah
Kalau Anda mau, Anda bisa mengunyah bumbu semacam kapulaga, ketumbar, atau biji adas, yang biasa dijual di tempat-tempat penjualan bumbu. Mengunyah bumbu-bumbuan itu akan mengeluarkan minyaknya, yang dapat menetralkan bau mulut tidak sedap.
Daun mint atau batang kayu manis
Seusai memakan makanan yang mengandung bawang putih atau bawang bombay, sering kali mulut kita jadi mengeluarkan bau kurang sedap. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengunyah daun mint atau kayu manis.
Selain menghilangkan bau mulut, minyak dari kayu manis juga bisa membunuh bakteri pada mulut agar tidak berkembang biak. Kayu manis atau permen karet rasa mint sama efektifnya. Jika Anda tidak suka mengunyah daun mint atau kayu manis, Anda bisa memilih permen karet dengan rasa mint yang mengandung xylitol untuk mengurangi risiko gigi berlubang, sekaligus menyegarkan napas.
Buah beri dan yoghurt
Yoghurt bisa dijadikan makanan pencegah bau mulut yang kurang sedap. Mengonsumsi setengah cangkir yoghurt tawar, bebas gula, dan rendah lemak, bisa menurunkan level hidrogen sulfida penyebab bau napas tak sedap. Sementara buah beri, juga melon, jeruk, dan buah-buahan lain yang mengandung vitamin C tinggi, bisa mengurangi bakteri mulut yang berbau.
Baca juga: Makanan-makanan yang Menunjang Kesehatan Gigi