Makanan-makanan Pencegah Jerawat

Naviri.Org - Di antara berbagai masalah kulit, jerawat termasuk masalah kulit yang paling umum, yang bisa dialami pria maupun wanita. Pada wanita, jerawat biasanya muncul ketika akan, sedang, atau setelah menstruasi. Meski tampak ringan, namun jerawat menjadikan kulit muka tampak kotor dan kusam. Belum lagi jerawat juga meninggalkan bekas yang kadang sulit hilang.

Jerawat muncul sebagai akibat gangguan regenerasi sel-sel kulit atau keratinisasi. Regenerasi kulit yang tidak sempurna menyebabakan sel kulit lama mempertahankan diri dengan mengunci kelenjar minyak dan pori-pori, yang juga menahan sebum (minyak alami pada kulit) dan protein di bawah permukaan kulit. Protein dan minyak tersebut menjadi makanan bagi P. acnes, bakteri yang menyebabkan timbulnya jerawat.

Ada berbagai hal yang menyebabkan munculnya jerawat, termasuk hormon, pola tidur, stres, lingkungan, dan lain-lain. Karenanya, ada berbagai cara pula yang bisa dilakukan untuk mencegah timbulnya jerawat, salah satunya adalah dengan mengonsumsi makanan yang tepat. Faktor makanan ikut berpengaruh pada timbulnya jerawat. Karenanya, mengonsumsi makanan yang tepat juga akan ikut menurunkan kemungkinan timbulnya jerawat.

Berikut ini makanan-makanan yang bisa dikonsumsi, untuk mengurangi dan mencegah timbulnya jerawat di wajah.

Zinc

Penelitian membuktikan, orang yang berjerawat hanya memiliki sedikit atau lebih rendah mineral zinc dibandingkan orang yang tidak berjerawat. Zinc dapat membantu mencegah jerawat dengan menekan pertumbuhan bakteri P. acnes. Zinc bisa didapatkan dari daging kalkun, kacang almond, dan gandum.

Selenium

Selenium berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari radikal bebas. Selenium bisa didapatkan dari gandum, ikan tuna, salmon, bawang putih, telur, dan beras merah.

Vitamin A

Vitamin A berfungsi membantu regenerasi sel kulit. Vitamin A banyak terdapat pada minyak ikan, salmon, wortel, bayam, dan brokoli. Meski begitu, perlu hati-hati jika Anda mengonsumsi suplemen tambahan, karena konsumsi vitamin A berlebihan justru akan menjadikan vitamin A bertindak sebagai racun, terutama saat masa kehamilan dan menyusui.

Omega

Omega berfungsi meredakan peradangan pada kulit akibat jerawat. Omega bisa diperoleh dari ikan salmon, ikan sarden, kenari, biji bunga matahari, dan kacang almond.

Gula

Meski dianggap memiliki dampak buruk bagi kesehatan, namun gula dapat membantu mencegah jerawat. Anda dapat mengonsumsi gula yang terdapat pada roti putih, kentang, minuman, atau camilan.

Vitamin C dan E

Sama seperti yang lain, kedua vitamin itu ikut membantu mencegah timbulnya jerawat. Sumber vitamin C alami bisa didapatkan dari jeruk, lemon, pepaya, dan tomat. Sedangkan vitamin E bisa didapatkan dari kentang, kacang-kacangan, minyak zaitun, biji bunga matahari, alpukat, brokoli, dan sayuran hijau.

Susu

Susu mengandung zat yang dapat meningkatkan kadar hormon androgen. Hormon androgen dapat meningkatkan produksi sebum (minyak alami pada kulit).

Air putih

Selain mencegah dehidrasi, air dapat membantu mengeluarkan racun dari tubuh yang menyebabkan masalah kulit. Air juga membantu metabolisme dan regenerasi kulit. Disarankan untuk mengonsumsi 5-8 gelas air per hari.

Baca juga: Makanan yang Membantu Membersihkan Kulit Wajah