Makanan yang Meningkatkan Produksi ASI

Naviri.Org - Setelah dilahirkan, bayi membutuhkan ASI sebagai makanan pertamanya. Setiap bayi bahkan perlu mendapatkan ASI eksklusif selama 1 tahun. Berbagai uji klinis telah membuktikan bahwa bayi yang mendapat ASI memiliki tingkat IQ lebih tinggi daripada bayi yang tidak mendapat ASI. Untuk memenuhi kebutuhan itu, ibu tentu harus memiliki ASI yang cukup. Sayangnya, kadang produksi ASI tidak terlalu banyak atau kurang.

Kelelahan sering kali menjadi faktor utama dalam kasus kekurangan ASI. Sebaliknya, rutin berolahraga dan asupan nutrisi yang tepat dapat memperlancar keluarnya ASI. Selain itu, beberapa makanan sehat juga diketahui dapat meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui. Berikut ini di antaranya.

Bawang putih

Studi yang dipublikasikan di jurnal medis Pediatric Research menunjukkan bahwa bawang putih bisa meningkatkan produksi ASI dan nafsu makan bayi. Karenanya, ibu menyusui yang mengalami kekurangan ASI bisa mengonsumsi bawang putih. Mengonsumsinya tidak perlu dimakan secara langsung, namun bisa dicampurkan dengan masakan.

Biji wijen hitam

Biji wijen hitam adalah sumber kalsium serta mengandung banyak nutrisi yang dapat membantu meningkatkan produksi susu.

Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti kacang-kacangan, bayam, dan asparagus, adalah sumber mineral dan vitamin yang dapat meningkatkan laktasi.

Wortel, ubi jalar, dan bit

Selain sayuran hijau, sayuran merah semacam wortel, ubi jalar, dan bit, juga baik untuk ibu menyusui, karena memiliki kandungan betakaroten yang tinggi. Bahan-bahan itu bisa dimasak sebagai sup atau bubur sehat.

Almond dan mete

Kacang almond dan mete bisa meningkatkan produksi ASI. Untuk mengonsumsinya, Anda bisa menambahkannya ke dalam adoan kue atau cokelat.

Minyak zaitun dan wijen

Keduanya merupakan minyak sehat yang dapat membantu ibu menyusui. Anda bisa menambahkan minyak zaitun dan wijen ke dalam campuran salad atau tumis sayuran.

Baca juga: Makanan Terbaik untuk Wanita yang Baru Melahirkan