Kepribadian Cowok Berdasarkan Bentuk Tulisannya (3)

 Kepribadian Cowok Berdasarkan Bentuk Tulisannya

Naviri.Org - Dan kalau sewaktu-waktu kamu mendapatinya mencela sesuatu yang kebetulan dipuji oleh banyak orang, tersenyumlah kepadanya dengan penuh empati, kemudian katakanlah kepadanya (dengan lembut dan juga penuh empati), “Yeah, ada kalanya hidup ini tidak sesuai dengan yang kita harapkan, bukan? Hidup tidak selamanya sempurna, karena orang yang hidup memang tidak ada yang sempurna…”

Kalau tulisannya berbentuk miring

Tak peduli miringnya ke arah kiri atau ke arah kanan, cowok yang tulisannya berbentuk miring biasanya merupakan cowok ‘kaku’. Maksudnya, cowok ini sulit untuk menerima dualitas. Baginya, yang benar adalah BENAR dan yang salah adalah SALAH, tanpa mau memahami bahwa ada kalanya benar dan salah dapat ditemukan dalam satu tempat. Cowok fanatik—itulah dia.

Karenanya, cowok ini pun biasanya menjadi sosok yang dapat mencintai orang lain secara habis-habisan, begitu pula dia dapat membenci orang lain secara habis-habisan.

Di satu sisi, cowok ini merupakan sosok yang dapat diandalkan sebagai orang yang jujur karena dia selalu dapat menyatakan kebenaran dengan sama mudahnya kalau dia menunjuk seseorang yang berbohong. Namun, di sisi lain, cowok ini juga tak jarang menjadi sosok yang menjengkelkan karena dia cenderung tak bisa berpikir secara bijak untuk memahami bahwa ada kalanya orang melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan ‘nilai kebenaran’ yang ia pegang.

Jadi, kalau kebetulan cowokmu, kawanmu atau saudaramu ada yang tergolong cowok jenis ini, tak ada salahnya kalau sesekali kamu menyatakan kepadanya, “Hm, tahu tidak, terkadang yang kita anggap benar tidak selamanya benar bagi orang lain, lho. Aku sendiri juga sering mengalami hal semacam itu. Selama ini aku menganggapmu cowok paling cakep sedunia, tapi ternyata…uh, pembantuku menganggapmu cowok paling jelek sedunia…”

Kalau huruf tulisannya penuh ekor

Yang dimaksud dengan ‘tulisan penuh ekor’ ini adalah beberapa huruf dalam tulisannya terlihat memanjang hingga nampak seperti ekor. Tak peduli seperti ekor landak atau ekor kuda, yang paling khas dari cowok ini adalah sifatnya yang peragu.

Dia sulit untuk dapat memutuskan suatu masalah dengan cepat—dia harus terlebih dulu menimbang dan memikirkannya, menimbangnya lagi dan memikirkannya lagi, dan begitu seterusnya. Karenanya, cowok ini biasanya tergolong cowok yang paling akhir kalau mengerjakan ujian semesteran—karena dia harus memikirkan jawaban bagi tiap soal dengan sepenuh jiwa raga.

Sebagai sebuah pribadi, cowok ini tentu saja menyenangkan untuk dijadikan sohib karena dia merupakan sosok yang dapat menerima atau langsung setuju kalau diajak hang out kemana pun. Tetapi, kamu akan jadi dongkol kalau sewaktu-waktu menunggunya mengambil suatu keputusan—meski untuk keputusan yang sekecil apapun.

Ini adalah jenis cowok yang suka ‘menggantung’ dalam hubungannya dengan seorang cewek. Mungkin saat ini kamu tengah berhubungan dekat dengan seorang cowok, dan kamu punya feeling kalau cowok ini akan ‘nembak’ kamu—dan kamu pun menunggunya.

Tetapi, kalau cowok ini ternyata punya bentuk tulisan yang hurufnya berekor, maka sebaiknya kamu tidak perlu menunggu lama-lama—karena cowok ini bisa saja menunggu sampai satu atau dua tahun ke depan hanya untuk memutuskan apakah dia akan menyatakan cintanya kepadamu ataukah tidak. Bayangkan adegan berikut ini…

Suatu malam, setelah kamu dan cowok itu menikmati makan malam yang romantis, kamu ingin memancingnya untuk menyatakan isi hatinya kepadamu karena kamu pikir dia sedang pedekate sama kamu. Maka kamu pun berkata, “Hm…sepertinya kita sudah berhubungan cukup dekat selama ini…” dengan nada menggantung, karena kamu ingin cowok itu merespon pernyataanmu.

Dan dia memang merespon seperti yang kamu harapkan. Cowok itu menyahut, “Yeah, aku tahu. Aku…aku berharap kamu senang…hm, berhubungan denganku selama ini. Aku…uh…”

Melihat cowok itu seperti ragu-ragu, kamu pun tersenyum untuk membesarkan hatinya—dan berharap dia memahami arti senyummu.

Dia melanjutkan, “Aku…bolehkah aku…hm…menyatakan sesuatu…?”

Sekali lagi kamu tersenyum. Dan mengangguk.

“Aku…maksudku…hm, menyatakan perasaanku…?” tanyanya dengan ragu-ragu.

Sekarang kamu mulai yakin kalau cowok itu memang benar-benar akan menyatakan cintanya kepadamu. Maka kamu pun siap mendengarkan.

Cowok itu menyatakan, “Aku…, seperti kamu tahu…hm…aku memang menyukaimu…hm…tapi…” Dia semakin ragu-ragu. “Uh, tapi…aku sedang… hm, kamu tahu, aku sedang…mempertimbangkan apakah aku…apakah aku… akan menyatakannya kepadamu atau tidak… Hm…bagaimana kalau…kalau satu tahun ke depan?”

Apa yang akan kamu lakukan…??? 

Baca juga: Kepribadian Cowok Berdasarkan Bentuk Mulut

Related

Relationship 8768668778102185364

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item